HUT ke-11, Gojek Hadirkan Inovasi Menarik Melalui Tiga Layanan Utama
Platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara, Gojek dalam memasuki usia ke-11 memperkenalkan inovasi di tiga layanan utama yakni transportasi, pesan-
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: M. Firdian Sani
Gojek bekerjasama dengan Pertamina untuk penerapan skema battery swap pada motor listrik dari Gesit dan Gogoro.
Pada tahap ini, Gojek akan menggunakan 500 unit motor listrik di Jakarta Selatan, lalu selanjutnya akan meningkatkan skala uji coba dengan target awal pemanfaatan sampai dengan 5.000 unit motor listrik dan jarak tempuh penggunaan kendaraan listrik sebanyak satu juta kilometer.
"Dalam uji coba komersial ini, para pengguna setia Gojek akan dapat memilih layanan kendaraan listrik pada saat menggunakan layanan GoRide, GoFood, GoSend Instant, GoShop, dan GoMart dengan area pick up dan drop off di Jakarta Selatan," ujar dia.
Lebih jauh, ia menjelaskan, uji coba komersial kendaraan listrik merupakan perwujudan salah satu komitmen sustainability kami untuk meraih target karbon netral melalui transisi ke kendaraan listrik di ekosistem Gojek pada 2030.
Memahami pentingnya membangun ekosistem yang mumpuni, pihaknya terus mencari solusi teknologi, infrastruktur pendukung, serta terus menjalin kerja sama yang erat dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan transisi ke kendaraan listrik dapat berlangsung dengan cepat.
Sekaligus dapat memberikan pengalaman berkendara yang lebih ramah lingkungan bagi pelanggan dan mitra driver kami.
Baca juga: Dukung Tri Dharma Perguruan Tinggi Berbasis Teknologi, Gojek Sinergi dengan Universitas Udayana
"Sebagai bentuk keseriusan kami, Gojek akan membentuk unit usaha independen yang fokus di kendaraan listrik,” ujar Kevin.
Inovasi layanan transportasi terbaru lainnya adalah GoTransit.
Gojek dan PT Kereta Commuter Indonesia bekerja sama untuk menjadi yang pertama di dunia dalam mengintegrasikan tiket KRL dengan layanan transport on-demand seperti GoRide dan GoCar.
Integrasi ini akan semakin mempermudah masyarakat bepergian.
Berdasar data internal, sebagian besar pelanggan memanfaatkan layanan GoRide dan GoCar untuk menuju dan dari stasiun kereta komuter di Jabodetabek.
Layanan utama ketiga ialah inovasi layanan logistik yang memperluas jaringan pastikan GoSend jadi andalan pelaku usaha.
Inovasi juga diterapkan pada layanan logistik guna memudahkan konsumen melakukan pengiriman barang dan di saat sama mendukung para pelaku bisnis dan social seller untuk bertahan dan tetap tumbuh di masa pandemi.
"Salah satunya adalah pengembangan GoSend API (integration application interface), yang mengintegrasikan layanan GoSend dengan platform mitra bisnis sehingga menghadirkan layanan pengiriman yang handal, cepat, dan mudah," papar dia
Penguatan dan pengembangan integrasi API GoSend, kata Kevin, membuat layanan instant dan same day delivery menjadi pilihan pelaku usaha dan pengguna.