Berita Gianyar
Pura Saraswati Ubud Gianyar, Tawarkan Pemandangan Kolam Teratai Sekaligus Berwisata Sejarah
Hawa di Ubud juga sejuk loh Tribunners. Tak Jarang, banyak wisatawan yang memasukkan Ubud ke list tempat yang wajib dikunjungi.
Penulis: Arini Valentya Chusni | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Arini Valentya Chusni
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Hai Tribunners. Setuju tidak kalau pariwisata di Bali tidak ada habisnya?
Bahkan Tribunners yang mau menjelajahi Pulau Dewata rasanya 7 hari tidak cukup ya.
Kali ini, Tribun Bali akan mengajak Tribunners jalan-jalan ke kawasan pariwisata Ubud, Gianyar, Bali.
Ubud terkenal akan pemandangan persawahan hijau yang tenteram.
Baca juga: Viral Video Pelajar Berhubungan Intim Gunakan Seragam SMK di Gianyar, Polisi Buru Penyebar Video
Hawa di Ubud juga sejuk loh Tribunners. Tak Jarang, banyak wisatawan yang memasukkan Ubud ke list tempat yang wajib dikunjungi.
Bicara soal Ubud, ada loh tempat wisata gratis yang terbuka untuk umum. Namanya Pura Saraswati atau Saraswati Temple.
Pura yang berlokasi di Jalan Kajeng Ubud ini tidak pernah sepi pengunjung. Baik masyarakat lokal, wisdom, wisman semua penasaran dengan cantiknya arsitektur pura yang dibangun oleh I Gusti Nyoman Lempad.
Seniman terkenal di Ubud ini membuat Pura Saraswati dengan kolam teratai yang mengelilinginya. Kesan mewah begitu terasa saat bunga teratai ini mekar Tribunners!
Bagi Tribunners yang ingin berkunjung ke Pura Saraswati tidak dikenakan biaya masuk alias gratis ya.
Namun, Tribunners hanya akan dikenakan biaya jika ingin menonton pentas tarian khas Bali.
Saat Tribun Bali kesana, pementasan tari belum bisa dibuka Tribunners. Karena mengingat situasi sekarang masih pandemi Covid 19, sehingga pengunjung hanya bisa berfoto saja di kawasan Pura Saraswati.
Pura ini dibangun sebagai tempat pemujaan Dewi Saraswati atau di agama Hindu dewi ini sebagai Dewi Pengetahuan. Tepatnya lokasi Pura Saraswati berada di belakang Cafe Lotus Ubud di Jalan Raya Kajeng.
Saat Tribunners kemari, akan menemukan banyak pohon bunga kamboja yang menghiasi tepi kolam, dan terdapat jembatan yang menghubungkan area luar pura menuju area gerbang utama pura.
Tribunners akan melewati jembatan dan melihat banyak patung yang berjejer di pinggir jembatan.
Baca juga: Ubud Village Jazz Festival 2021 Revival, Bangkit di Tengah Pandemi, Rayakan Jazz Berkonsep Hibrid