Tips Kesehatan
Kenali Gejala Kelainan Jantung Bawaan pada Bayi, Anak, dan Dewasa
Kelainan jantung bawaan adalah kondisi yang menunjukkan beragam gangguan pada organ jantung sejak lahir.
TRIBUN-BALI.COM - Kelainan jantung bawaan adalah kondisi yang menunjukkan beragam gangguan pada organ jantung sejak lahir.
Kelainan jantung bawaan dapat memengaruhi bagian jantung, termasuk arteri, katup, bilik, dan dinding jaringan pemisah bilik jantung.
Dilansir dari NHS, penyebab kelainan jantung bawaan tidak pasti. Namun, ada beberapa kondisi yang bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan ini, antara lain:
Kelainan genetik seperti down syndrome Ibu hamil terinfeksi virus rubella Ibu hamil minum obat tertentu seperti statin dan obat jerawat Ibu hamil merokok dna minum alkohol Ibu hamil menderita diabetes tipe 1 atau 2 yang tidak terkontrol Kelainan kromosom dari faktor keturunan Ada banyak jenis kelainan jantung bawaan.
Sebagian jenis penyakit ini dapat didiagnosis sejak bayi masih berada di dalam kandungan.
Baca juga: Bibir Bayi Hitam yang Perlu Diwaspadai, Bisa Jadi Tanda Menderita Gangguan Paru-paru dan Jantung
Baca juga: Manfaat Jeroan Bagi Kesehatan, Diantaranya Memiliki Sifat Anti-Inflamasi dan Baik untuk Jantung
Namun, ada juga gejala kelainan jantung bawaan yang muncul saat bayi tumbuh besar atau sudah dewasa.
Gejala kelainan jantung bawaan pada bayi
Melansir Mayo Clinic, kelainan jantung bawaan sebenarnya dapat berkembang sejak janin masih berada di dalam kandungan.
Selama delapan minggu pertama kehamilan, organ jantung mulai terbentuk dan dapat berdetak.
Sedangkan pembuluh darah utama yang mengalir dari dan ke jantung terbentuk setelah usia delapan bulan sampai persalinan.
Bayi yang memiliki kelainan jantung bawaan umumnya menunjukkan gejala sesaat setelah lahir atau sejak usianya beberapa bulan.
Gejala kelainan jantung bawaan pada bayi di antaranya:
- Kulit berwarna abu-abu pucat atau kebiruan
Baca juga: Termasuk Mengurangi Asupan Garam, Ini Kebiasaan Sederhana untuk Menjaga Kesehatan Jantung
Baca juga: Turunkan Risiko Penyakit Jantung, Begini Cara Alami Tingkatkan Kadar Kolesterol Baik
- Napas relatif cepat ketimbang bayi lainnya
- Bagian kaki, perut, atau area seputar mata bengkak
- Sesak napas saat menyusui
- Berat badan susah naik
Di beberapa kasus lainnya, gejala kelainan jantung bawaan tidak nampak saat bayi baru lahir dan baru disadari ketika anak tumbuh besar atau sudah dewasa.
Gejala kelainan jantung bawaan pada anak
Anak dengan kelainan jantung bawaan biasanya menunjukkan tanda fisik yang berbeda dengan sebayanya.
Gejala kelainan jantung bawaan pada anak di antaranya:
- Mudah sesak napas saat olahraga atau beraktivitas
- Mudah lelah saat beraktivitas atau olahraga
Baca juga: Manfaat Luar Biasa Terong untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Kanker hingga Jaga Kesehatan Jantung
Baca juga: Tidak Hanya Menyerang Lansia, Gagal Jantung Juga Bisa Dialami Anak Muda, Simak Penjelasannya
- Kerap pingsan, terutama saat olahraga atau mengerjakan aktivitas fisik berat
- Bagian tangan atau kaki bengkak Jika ada gejala kelainan jantung bawaan di atas, segera konsultasikan ke dokter.
Dokter dapat memeriksa apakah masalah kesehatan tersebut terkait penyakit jantung atau tidak.
Gejala kelainan jantung bawaan pada orang dewasa
Sejumlah penderita terkadang tidak menyadari dirinya memiliki kelainan jantung bawaan sampai dewasa.
Atau, ada juga kasus tanda kelainan jantung bawaan mereda sejak anak tumbuh besar, lalu mendadak muncul lagi saat anak tumbuh dewasa.
Gejala kelainan jantung bawaan pada orang dewasa, di antaranya:
- Irama jantung tidak normal
- Kulit, bibir, dan kuku terlihat pucat atau kebiruan
- Kerap sesak napas
- Cepat lelah saat beraktivitas
- Beberapa bagian tubuh bengkak
Baca juga: Tidak Hanya Menyerang Lansia, Gagal Jantung Juga Bisa Dialami Anak Muda, Simak Penjelasannya
Baca juga: KABAR DUKA, Bintang Sinetron Hanna Kirana Meninggal Dunia Akibat Gagal Jantung
Jika Anda mengalami gejala yang mengkhawatirkan seperti sakit dada dan sesak napas hebat, segera cari pertolongan medis darurat.
Apabila Anda punya riwayat kelainan jantung bawaan saat bayi atau anak, pastikan untuk melakukan pemeriksaan kesehaan secara berkala.
Masalah kesehatan ini dapat dikontrol dengan perawatan yang tepat.
Dokter umumnya merekomendasikan terapi obat, operasi, atau perawatan lainnya.
Penderita kelainan jantung bawaan yang ingin hamil atau memiliki keturunan juga perlu berkonsultasi ke dokter.
Pasalnya, masalah kesehatan ini bisa menurun pada anaknya kelak.
Dokter dapat memberikan konseling atau skrining genetik untuk meminimalkan risiko anak dari penderita kelainan jantung bawaan mengalami penyakit sejenis.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gejala kelainan jantung bawaan pada bayi anak dan dewasa