Kesehatan
Ketahuilah 3 Perbedaan Gejala Demam Berdarah (DBD) dan Tipes
Penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan tipes (demam tifoid) sama-sama ditandai dengan gejala demam.
Sedangkan gejala penyakit tipes lainnya yakni badan lemas, batuk, sakit tenggorokan, lidah berwarna putih, bibir kering, dan napas baunya tak sedap.
Baca juga: Apakah Demam Berdarah (DBD) Menular?
Cara mendeteksi penyakit demam berdarah atau tipes
Selain pemeriksaan fisik, dokter dapat mendeteksi penyakit demam berdarah atau tipes lewat pemeriksaan di laboratorium.
Pemeriksaan demam berdarah
Jika ada indikasi gejala demam berdarah, dokter biasanya menyarankan tes darah untuk menakar jumlah trombosit.
Jika kadar trombosit menurun kurang dari 100.000/µl dan ada virus dengue terdeteksi, diagnosis biasanya mengarah pada penyakit demam berdarah (DBD).
Pemeriksaan tipes
Pemeriksaan penunjang untuk mendeteksi penyakit tipes yakni tes darah widal. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui apakah darah mengandung antibodi terhadap bakteri penyebab tipes Salmonella typhi atau tidak.
Jika hasil tes darah widal menunjukkan angka di atas 1/160, berarti seseorang positif menderita tipes.
Selain itu, penyakit ini juga dapat dideteksi dengan pemeriksaan kotoran buang air besar. Tinja penderita tipes biasanya mengandung bakteri penyebab tipes.
Jika Anda merasakan beberapa gejala demam berdarah atau tipes di atas, segera lakukan pemeriksaan kesehatan ke dokter.
Untuk menentukan diagnosis pasien, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan merekomendasikan pemeriksaan laboratorium baik untuk pasien dengan gejala demam berdarah maupun tipes.
Baca juga: WASPADA 4 Tanda Awal Penyakit Hati yang Disebabkan oleh Konsumsi Alkohol Berlebih
Ikuti Berita Kesehatan Lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Perbedaan Gejala Demam Berdarah (DBD) dan Tipes