Berita Bangli
Purwanto Menangis di Ruang Tahanan, Sebulan, Komplotan Curanmor Berhasil Maling 10 Motor
Satu dari empat orang komplotan pencurian sepeda motor (curanmor) bernama Purwanto menangis tersedu-sedu
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Karsiani Putri
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI- Satu dari empat orang komplotan pencurian sepeda motor (curanmor) bernama Purwanto menangis tersedu-sedu di ruang tahanan Polres Bangli, pasca press release pengungkapan kasus curanmor, Senin (27/12).
Ia mengaku menyesal telah melakukan tindakan pencurian.
Empat orang pelaku tersebut antara lain Manaf (24), Purwanto (28), Roni (29), dan Soleh (30). Seluruhnya berasal dari Kabupaten Pasuruhan, Jawa Timur.
Komplotan pelaku curanmor itu melakukan pencurian sejak awal Desember 2021.
Aksi pencurian dilakukan di 10 TKP berbeda, yang ada di tiga wilayah kabupaten.
Antara lain Bangli, Gianyar, dan Klungkung.
Baca juga: Bupati Bangli Serahkan Sertifikat Lahan 5,9 Hektare untuk UHN IGB Sugriwa
Baca juga: Dewan Bangli Berharap Ada Pengembangan Alternatif Pilihan Air bersih
Baca juga: Terciduk, Pelaku Curanmor Nangis di Ruang Tahanan Polres Bangli
Kasat Reskrim Polres Bangli, AKP Androyuan Elim, menjelaskan terungkapnya aksi kejahatan komplotan maling ini berawal dari laporan pencurian sepeda motor jenis Honda Scoopy yang diterima pada Minggu (19/12), dari korban I Ketut Sudarmanta.
Pria 31 tahun asal Banjar Tembuku Kaja, Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku, Bangli, itu kehilangan motor saat mandi di sungai.
"Sepeda motornya diparkir di atas, di pinggir jalan. Selang 30 menit kemudian, korban mendapati sepeda motornya sudah tidak ada di lokasi," ungkapnya.
Tim Opsnal Satreskrim Polres Bangli selanjutnya melakukan penyelidikan secara intensif, hingga didapatkan informasi identitas pelaku yang diketahui bernama Manaf.
Kemudian pada Jumat (24/12) sekitar pukul 16.15 Wita, tim melakukan penyamaran berpura-pura menjadi seorang pembeli sepeda motor curian itu.
Baca juga: Polres Bangli Siagakan 154 Personel untuk Pengamanan Selama Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Masyarakat Bangli Bisa Langsung Dapat Dokumen Kependudukan Baru Setelah Menikah
Mereka sepakat bertemu di kawasan Jalan Cokroaminoto, Ubung, Denpasar Utara.
"Setelah memastikan ciri-ciri kendaraan tersebut sama dengan sepeda motor yang hilang, empat orang tersebut selanjutnya diamankan," jelasnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan dan pengembangan, polisi juga menemukan barang bukti lain berupa sepeda motor jenis Honda Beat warna putih merah.
Kebetulan sepeda motor ini juga dilaporkan hilang pada Jumat (24/12) sekitar pukul 15.00 Wita.