Berita Bali
Genjot Vaksinasi Anak, Gubernur Bali Minta Masyarakat Tak Panik dengan Omicron
Terkait dengan adanya varian baru omicron, Koster mengajak semua masyarakat supaya tidak sampai terjadi penularan di Bali.
Penulis: Ragil Armando | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Gubernur Bali, Wayan Koster menyebut bahwa pihaknya saat ini terus menggenjot proses vaksinasi di Bali.
Koster juga menyebut jika saat ini untuk vaksinasi tingkat pertama sudah mendapat 102 persen lebih.
Sedangkan, untuk vaksinasi tingkat kedua berada di prosentase angka 92 persen.
Terlebih vaksinasi untuk anak telah mencapai 92 persen.
Baca juga: Warisi Kearifan Para Leluhur, Gubernur Koster Terbitkan SE Tata Titi Kehidupan Masyarakat Bali
“Vaksinasi untuk 6 sampai 11 tahun per hari kemarin mencapai 92 persen, luar biasa.
Bali paling cepat mencapai vaksin usia 6 sampai 11 tahun ini, daerah lain masih di bawah 50, ini berkat koordinasi kita berjalan dengan sangat baik,” tegas Koster di sela-sela kegiatan peluncuran Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 4 Tahun 2022 tentang tata – titi kehidupan masyarakat Bali yang digelar secara hybrid dari Pura Samuan Tiga, Gianyar, Selasa 4 Januari 2021.
Terkait dengan adanya varian baru omicron, Koster mengajak semua masyarakat supaya tidak sampai terjadi penularan di Bali.
Supaya tahun 2022 ini betul-betul Bali menjalani kehidupan mendekati normal.
“Memulihkan perekonomian dan pariwisata dengan dekat. Itulah sebabnya hari ini kita berani berkumpul langsung maupun daring, karena Bali dimonitor oleh Indonesia dan dunia. Kita harus menjaga Bali harus tetap kondusif,” katanya.
Menurut Koster akibatnya saat ini kasus positif Covid-19 di Bali sudah mulai menurun.
Bahkan, di beberapa daerah ada kabupaten/kota yang sudah nol angka kasus positif.
“Meninggal (covid 19,red) Astungkara sudah semakin jarang, kebanyakan nolnya. Sweca gati Ida Bhatara ngamedikin ane ngalain. (Bersyukur kepada Tuhan semakin sedikit yang meninggal),” paparnya.
Gubernur yang juga Ketua DPD PDIP Bali ini menerangkan bahwa angka rate di Bali 0,03, dan angka tersebut jauh dari standar WHO yang sebanyak 5 persen.
Koster menegaskan bahwa kasus covid 19 di Bali sudah sangat kondusif.
Baca juga: Pelaku Wisata Tunggu Upaya Koster, Wagub Bali Minta Jangan Panik terkait Omicron
“Sudah sangat kondusif, kasus aktif 60 orang, di rumah sakit 40 orang dan diisolasi 20 orang,” sambung dia.