Berita Buleleng

Polisi Panggil Dua Remaja yang Baku Hantam di Buleleng, Berkelahi Karena Masalah Perempuan

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya dikonfirmasi Selasa (4/1/2022) mengatakan, aksi baku hantam itu terjadi pada Rabu (1/1/2022) siang

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Wema Satya Dinata
istimewa
Screenshoot video perkelahian dua remaja di depan kantor Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Tak butuh waktu lama bagi Satreskrim Polres Buleleng untuk mencari tahu identitas dua remaja, yang terlibat baku hantam di Jalan Melati, atau tepatnya di depan kantor PDAM Buleleng.

Dua remaja yang terlibat baku hantam itu masih berusia 15 tahun.

Keduanya berkelahi lantaran masalah perempuan.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya dikonfirmasi Selasa (4/1/2022) mengatakan, aksi baku hantam itu terjadi pada Rabu (1/1/2022) siang.

Baca juga: Disdikpora Buleleng Terapkan Pembelajaran Tatap Muka 100 Persen Mulai 6 Januari 2022

Dimana remaja yang mengenakan baju hitam tidak terima jika pacarnya dichat lewat WhatsApp oleh remaja yang mengenakan baju putih.

Remaja yang mengenakan baju hitam itu lantas mengajak remaja yang mengenakan baju putih tersebut, untuk bertemu di depan kantor PDAM Buleleng pada Rabu (1/1/2022) siang.

Setelah bertemu, keduanya pun terlibat baku hantam.

Aksi perkelahian ini lantas direkam oleh Budik (18) yang merupakan teman dari remaja yang mengenakan baju hitam.

Budik merekam perkelahian itu menggunakan ponselnya, dengan durasi mencapai 30 detik.

Setelah merekam perkelahian itu, Budik kemudian menyebarkan video tersebut kepada teman-temannya yang ada di rumah, melalui grup WhatsApp.

"Jadi dua remaja ini saling kenal. Remaja yang mengenakan baju putih itu sempat ngechat pacar dari remaja yang mengenakan baju hitam.

Sehingga remaja yang pakai baju hitam ini tidak terima, dan langsung mengajak remaja baju putih untuk bertemu di depan kantor PDAM Buleleng. Sehingga terjadi perkelahian," ucapnya.

Video perkelahian dua remaja yang masih duduk dibangku SMA itu pun berhasil diketahui oleh polisi.

Pada Senin malam kemarin, Satreskrim Polres Buleleng langsung melakukan penyelidikan, hingga berhasil mengantongi identitas dua remaja tersebut.

Baca juga: Ketua LPD Anturan di Buleleng Didesak Buat Surat Pernyataan Bertanggungjawab dengan Uang Nasabah

Keduanya pun dipanggil ke Mapolres Buleleng pada Selasa (4/1/2022) sekitar pukul 11.00 wita, untuk diberikan pembinaan.

"Karena masih dibawah umur, jadi keduanya diberikan pembinaan dan dimediasi dengan didampingi oleh orangtuanya masing-masing. Kedua remaja itu sudah membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, dua remaja laki-laki tampak berkelahi di Jalan Melati, Singaraja, tepatnya di depan kantor Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, atau PDAM Buleleng.

Dalam video berdurasi 30 detik itu, dua remaja tersebut terlihat baku hantam.

Seorang diantaranya mengenakan baju berwarna putih dan celana pendek berwana hitam.

Sementara lawannya mengenakan baju hitam dan celana pendek berwarna hitam.

Perkelahian ini kemudian direkam oleh seseorang. Bahkan dari belakang kamera terdengar ada seseorang yang bersorak memberikan semangat, seolah menyuruh kedua pria itu untuk terus berkelahi.

"Terus-terus. Mantap. Maju deen (maju saja,red)," ucap seorang pria dari belakang kamera. (*)

Artikel lainnya di Berita Buleleng

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved