Berita Badung
Akan Sasar Lansia, Badung Canangkan Vaksin Booster di RSD Mangusada
Pemerintah Kabupaten Badung mulai merancang vaksin booster atau vaksin dosis ke tiga kepada masyarakatnya.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pemerintah Kabupaten Badung mulai merancang vaksin booster atau vaksin dosis ke tiga kepada masyarakatnya.
Vaksin booster sendiri sampai saat ini masih menjadi pembahasan pemerintah setempat, namun yang pasti untuk pencanangannya akan dilakukan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada.
Bahkan sasaran yang utama untuk vaksin booster sendiri yakni para Lansia di Gumi Keris termasuk masyarakat yang rentan.
Kendati demikian pelaksanaan vaksin booster belum bisa dimaksimalkan, mengingat pemerintah setempat masih menggencarkan vaksin anak usia 6-11 tahun.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Badung, I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra saat dikonfirmasi Rabu, 12 Januari 2022 mengakui bahwa Badung akan melakukan vaksin booster di RSD Mangusada.
"Mulai besok pencanangannya di RSD Mangusada," ujar Jaya Saputra.
Pihaknya mengaku untuk tahap awal, sesuai rencana akan menyasar lansia yang ada di gumi keris.
Kendati demikian pihaknya tidak mau membeberkan lebih lanjut, mengingat hari ini akan kembali dibahas masalah vaksin booster tersebut.
"Jadi sore ini akan dibahas lagi, yang pasti akan menyasar lansia dulu untuk tahap pertama," akunya.
Baca juga: Meriahkan Peresmian dan Pembukaan Alun-alun Kota Bangli, Ratusan ASN Pemkab Menari Rejang Renteng
Baca juga: KRONOLOGI Kasus Penebasan di Kuta Badung, Berawal dari Permasalahan Status Hubungan Pelaku & Korban
Baca juga: JELANG Persib Bandung vs Bali United, Pelatih BU Tak Mau Mengeluh, Yogie Nugraha: Ini Laga Besar
Pihaknya mengaku, jika langsung melakukan suntik vaksin, skemanya juga hari ini akan dibahas.
Namun yang pasti pelaksanaanya akan dilakukan di RSD Mangusada.
Pasalnya untuk pelayanan kesehatan yang lain seperti puskesmas masih melanjutkan vaksinasi tahap 2 untuk anak sekolah.
"Terkait berapa sasaran dan berapa dosis yang kita terima nanti iya. Soalnya hari ini baru mau di bahas, saya belum tau detailnya," ucapnya.
Kendati demikian untuk capaian vaksin masyarakat di Badung sejatinya sudah bisa menerima vaksin booster.
Pasalnya dilihat dari data per 11 Januari 2022 vaksin ke dua untuk lansia sudah mencapai 71, 3 persen dengan 34.923 yang sudah tervaksin lengkap dengan 49.003 sasaran.
Namun untuk keseluruhan dari SDM Kesehatan, Petugas Publik, Lansia, Masyarakat umum dan anak-anak vaksin kedua di Badung sudah mencapai 90, 4 persen dengan 434.162 yang sudah vaksin lengkap dari sasaran sebanyak 480.371 orang.
"Semua ini sudah vaksin lengkap atau vaksin ke dua. Namun untuk vaksinasi anak usia 6-11 tahun, baru dua orang ada yang vaksin ke dua. Bahkan untuk vaksinasi tahap pertama sudah mencapai 107,3 persen dengan 48.477 vaksinasi dan jumlah sasaran sebanyak 45.183," tegasnya.
Lebih lanjut Kadis Kominfo itu mengakui, dengan rincian data yang dibeberkan, saat ini Badung masih menggencarkan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun.
Sehingga faskes-faskes yang lain seperti puskesmas masih fokus melaksanakan vaksinasi anak.
Sementara Dinas Kesehatan Badung dr Nyoman Gunarta belum bisa dikonfirmasi terkait vaksin booster tersebut.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo memutuskan vaksin booster (penguat) untuk masyarakat akan diberikan secara gratis untuk seluruh rakyat Indonesia.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan program booster vaksin Covid-19 mulai 12 Januari 2022. Vaksin ini akan diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Booster vaksin Covid-19 diberikan kepada masyarakat berusia 18 tahun ke atas dan sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap (dua dosis) minimal enam bulan sebelumnya. (*)