Berita Bali
Bandar Besar Sabu Terdeteksi, BNN Bongkar Sindikasi Narkoba Surabaya-Bali
BNNP Bali membongkar sindikasi narkoba dengan mengamankan barang bukti sabu seberat lebih dari satu kilogram di awal tahun ini.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali membongkar sindikasi narkoba dengan mengamankan barang bukti sabu seberat lebih dari satu kilogram di awal tahun ini.
Ada tiga tersangka yang terjerat dalam kasus ini.
Pertama adalah Gebril (20) dan seorang residivis bernama Rocky (31).
Sedangkan satu tersangka lainnya yakni Mio (39) tidak bisa dihadirkan karena sedang sakit.
Baca juga: BNNP Bali Bongkar Sindikat Narkoba Jaringan Surabaya - Bali, BB 1 Kg Sabu, Satu Tersangka Residivis
"Jaringan yang kami tangkap ada tiga jaringan. Rocky ditangkap di Renon barang buktinya 947,83 gram, dan kami sedang kembangkan ke bandar besar, hasil pemetaan adalah kelompok Surabaya," kata Kepala BNNP Bali, Brigjen Pol Gde Sugianyar Dwi Putra, Selasa 8 Februari 2022.
Jenderal Sugianyar menjelaskan, BNNP Bali fokus pencegahan di hulu dengan mengawasi pergerakan tiga struktur mulai dari operator atau bandar, gudang, dan peluncur atau tukang tempel.
"Itulah yang dibeli oleh masyarakat dalam bentuk pocket dipecah-pecah, di sini levelnya gudang. Kami mengungkap barang bukti lebih satu kilogram yang, kami menyelamatkan 5.000 masyarakat," jelasnya
Sementara itu, Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Bali, Putu Agus Arjaya menjelaskan penangkapan para tersangka dilakukan pada periode akhir Desember 2021 sampai dengan awal Februari 2022.
Penangkapan pertama adalah jaringan dalam Kota Denpasar.
Tim Pemberantasan BNNP Bali sebelumnya memperoleh informasi terkait dugaan adanya kurir narkotika jenis sabu di daerah Jalan Pulau Ayu, Denpasar.
Selanjutnya, BNNP Bali melakukan tindak lanjut terhadap informasi tersebut dengan melakukan penyelidikan dan dilanjutkan dengan penangkapan.
Hingga Kamis 23 Desember 2021 sekira Pukul 09.00 Wita, petugas mengamankan Gebril 20 asal Banyuwangi
Di lokasi disita pula barang bukti lima plastik klip berisi kristal bening berisi sabu dengan berat total keseluruhan yaitu 41,05 gram bruto atau 39,45 gram neto. Kasus kedua, di sekitaran wilayah Renon.
BNNP Bali melakukan penyelidikan hingga akhirnya tim berhasil menangkap Mio.
Ia ditangkap di Jalan Badak Agung, Sumerta Kelod, Denpasar Selatan, Kamis 27 Januari 2022.
Tim menggeledah kamar pelaku dan menemukan 10 paket sabu seberat 42,73 gram.
Pelaku saat ditangkap sedang memecah sabu dijadikan paket siap edar.
Mio mengakui masih menyimpan barang bukti yang sudah tertanam di Jalan Raya Pemogan tepatnya di pinggir gang sawah Desa Pemogan.
Petugas menemukan barang bukti dua paket sabu seberat 10,08 gram.
Dari hasil interogasi diketahui pelaku punya bos yang disebut berasal dari Surabaya.
Kemudian berkembang ke arah pemain lain yang berperan di level sama sebagai gudang.
Petugas kemudian menangkap Rocky.
Agus menjelaskan tersangka yang diamankan merupakan level gudang yang berperan di bawah operator atau bandar.
"Ini jaringan Surabaya, di atasnya gudang ada yang berperan sebagai operator atau bandar yang menyuplai barang yang sedang kami kejar," jelasnya.
Baca juga: Malam Pergantian Tahun di Bali, BNNP Awasi Penyalahgunaan & Pesta Narkoba
Warga Mulai Berani Lapor
Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Bali, Putu Agus Arjaya mengatakan, berkaca dari pengungkapan tiga kasus ini, yang menarik adalah masyarakat mulai berani melapor ke BNNP.
Ia mengatakan, warga tak perlu khawatir melapor. Ia jamin akan melindungi.
"Semua dapat benefit, anak juga dilindungi jaringan kami kejar berhasil kami tangkap level perannya sebagai gudang, karena di bawahnya peluncur dia akan menempel dalam kemasan agak besar 5-10 gram diambil peluncur tingkat bawah dipecah 0,2-0,4 gram," bebernya.
Pihak Kesbangpol Pemprov Bali menyatakan kasus penyalahgunaan narkoba telah menjadi atensi khusus Gubernur Bali.
Kesbangpol juga merangkul bendesa adat, perbekel hingga organisasi masyarakat dan komunitas untuk mengedukasi bahaya penyalahgunaan narkoba. (*).
Kumpulan Artikel Bali