Omicron

KETAHUI Gejala Omicron pada Anak, Usia di Bawah 5 Tahun Suara Batuk Keras

Anak-anak yang berusia di bawah 5 tahun dan terpapar varian Omicron biasanya akan mengalami gejala batuk yang terdengar keras.

Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
PIXABAY
Anak-anak yang berusia di bawah 5 tahun dan terpapar varian Omicron biasanya akan mengalami gejala batuk yang terdengar keras. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Ketahui Gejala Omicron pada Anak, Usia di Bawah 5 Tahun Suara Batuk Keras

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat semenjak munculnya varian baru virus Corona Omicron.

Baca juga: Menu Diet Ala Cristiano Ronaldo, Ada Alpukat hingga Beras Hitam

Satu di antara gejala Omicron ialah batuk dan pilek yang hampir sama dengan gejala flu.

Lantas, bagaimana cara mengetahui perbedaan gejala Omicron anak-anak, remaja dan dewasa hingga lansia?

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr Siti Nadia Tarmizi menyebutkan soal gejala umum pasien varian Omicron dari segala usia, baik bayi, anak-anak, dewasa, maupun lansia.

“Gejala sama ya seperti flu yaitu batuk, pilek, demam, meriang dan fatique,” kata dr Siti Nadia Tarmizi dilansir Kompas.com.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr Siti Nadia Tarmizi menyebutkan soal gejala umum pasien varian Omicron dari segala usia, baik bayi, anak-anak, dewasa, maupun lansia.

“Gejala sama ya seperti flu yaitu batuk, pilek, demam, meriang dan fatique,” kata dr Siti Nadia Tarmizi.

Baca juga: 3 CARA Redakan Sakit Tenggorokan Akibat Terjangkit Omicron

Selaras dengan pernyataan tersebut, Maya Ramagopal, MD yang merupakan seorang profesor pediatri di Rutgers-Robert Wood Johnson Medical School, mengatakan bahwa gejala varian Omicron pada anak-anak serupa dengan yang dialami orang dewasa.

Gejala Omicron pada anak di bawah 5 tahun

Kendati demikian, dokter paru di Siloam Hospitals Kebon Jeruk, dr. Erlang Samoedro, mengungkapkan gejala Omicron pada anak-anak biasanya lebih ringan.

“Hanya mungkin kalau yang di anak itu biasanya lebih ringan dan jarang sampai yang gejala berat,” ujar dr. Erlang Samoedro.

Erlang Samoedro juga menambahkan varian Omicron ini berbeda dengan varian sebelumnya, yaitu varian Delta.

Varian Omicron menyerang saluran pernapasan bagian atas sehingga gejalanya cenderung lebih ringan.

Selain itu, karena menyerang saluran pernapasan bagian atas, anak-anak yang berusia di bawah 5 tahun dan terpapar varian Omicron biasanya akan mengalami gejala batuk yang terdengar keras.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved