Berita Tabanan

Polisi Terus Selidiki Motif Pasutri yang Konsumsi Racun Tikus di Penebel Tabanan

Pihak kepolisian Polsek Penebel kini masih mencari dan menyelidiki motif dari peristiwa pasutri di Desa Tegallinggah, Kecamatan Penebel,

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Karsiani Putri
Polsek Penebel
Pihak Polsek Penebel saat melakukan penelusuran informasi terkait ihwal dua orang warga diduga nekat mengkonsumsi racun tikus untuk mengakhiri hidupnya di wilayah Kecamatan Penebel, Tabanan, Kamis 17 Maret 2022. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Pihak kepolisian Polsek Penebel kini masih mencari dan menyelidiki motif dari peristiwa pasutri di Desa Tegallinggah, Kecamatan Penebel, Tabanan yang sengaja mengkonsumsi racun tikus untuk mengakhiri hidupnya.

Apalagi satu orang Nyoman W dinyakan meninggal dunia beberapa jam setelah aksi nekat itu.

Pihak kepolisian masih menunggu sang istri Ni Nengah L yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

Sebab, sejak peristiwa dugaan percobaan mengakhiri hidup tersebut, masih belum mau berkomentar. 

Baca juga: Pasutri di Tabanan Diduga Sengaja Minum Racun Tikus, Suami Meninggal dan Sang Istri Dirawat di RS

Baca juga: Gelar Pemberian Pakan Monyet di DTW Alas Kedaton, Satpol PP Tabanan Bawa Buah Seadanya

Baca juga: SIMAK Harga Minyak Goreng Kemasan Terbaru di Alfamart & Indomaret 

"Sejauh ini masih belum kita ketahui motifnya. Karena saksi kunci yaitu neneknya atau Nengah L atau istri dari alamarhum yang mengetahui semuanya masih belum memberikan keterangan," ungkap Kapolsek Penebel, AKP Nyoman Artadana saat dikonfirmasi, Jumat, 18 Maret 2022. 

Dia melanjutkan, sejatinya pihaknya sudah sempat mengunjungi Nengah L ke rumah sakit Tabanan.

Hanya saja, karena memaklumi dan yang bersangkutan belum mau berkomentar polisi memilih untuk menunggu.

"Motifnya kita belum tau. Karena selama ini dari keterengan keluarga tidak pernah ada masalah. Sehingga keterangan dari nenek atau istri almarhum ini nantinya menjadi keterangan kunci penyebab keduanya nekat mengkonsumsi racun itu," jelasnya.

Mantan Kanit Reskrim Polsek Kota Tabanan ini juga mengharapkan ketika kondisi sudah membaik, sang nenek mau berkomentar agar permasalahan ini menjadi jelas.

Artinya pihak keluarga mengetahui apa penyebab dari peristiwa tersebut bisa terjadi.

"Untuk sementata masih belum, semoga saja nanti mau memberikan keterangan. Mungkin ada hal yang ingin disampaikan agar para keluarganya juga memahaminya," harapnya.

Baca juga: Pasutri di Tabanan Diduga Sengaja Minum Racun Tikus, Suami Meninggal dan Sang Istri Dirawat di RS

Baca juga: SIMAK Harga Minyak Goreng Kemasan Terbaru di Alfamart & Indomaret 

Sebelumnya, dua orang warga yang merupakan pasangan suami istri di Kecamatan Penebel, Tabanan diduga mengakhiri diri dengan cara meminum racun tikus, Rabu, 16 Maret 2022 sore.

Bahkan, dari aksi tersebut salah satunya, yakni suaminya dinyatakan meninggal dunia beberapa jam setelah aksi meminum racun tersebut.

Sedangkan istrinya saat ini masih dirawat di rumah sakit.

Belum diketahui pasti penyebab dari aksi dugaan mengakhiri hidup tersebut mengingat sejauh ini tak pernah ada masalah. 

Baca juga: SIMAK Harga Minyak Goreng Kemasan Terbaru di Alfamart & Indomaret 

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved