Berita Bali
2.000 Tiket Terjual di Acara Univlox, Jawaban Bagi Penggemar Musik yang Rindu Konser di Bali
Sebanyak 2.000 tiket terjual dalam konser Univlox Lite Night. Acara digelar di Puri Bhagawan, Jimbaran, Badung, Sabtu 26 Maret 2022.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Sebanyak 2.000 tiket terjual dalam konser Univlox Lite Night.
Acara digelar di Puri Bhagawan, Jimbaran, Badung, Sabtu 26 Maret 2022.
Manja, Fourtwenty, Mahalini, dan Vierratale meramaikan acara ini.
"Hampir 3.000 orang yang datang sudah termasuk free pass dan undangan lainnya. Sementara untuk tiket terjual sekitar 2.000 tiket dengan harga Rp 200 ribu. Dari acara-acara sebelumnya banyak orang suka dengan experience yang diberikan," ujar Komisaris Univlox, Kadek Karya Yoga Utama.
Baca juga: Dua Ribu Tiket Konser Lite Night Univlox Live Ludes, Ribuan Penonton Rindu Konser
Penonton konser yang hadir 78 persen di antaranya adalah penonton lokal Bali dan sisanya dari luar Bali.
Kata Kadek Karya dari empat lineup band yang meramaikan acara, dua di antaranya adalah musisi lokal Bali yakni Manja dan Mahalini.
Univlox adalah event organizer (EO) yang aktif interaksi dengan netizen di sosial media Instagram.
Di antaranya melakukan tanya jawab dengan netizen.
Univlox pernah membuat question box di Instagram dan bertanya kepada netizen mengapa ingin hadir di konser yang digelar Univlox.
Para netizen menjawab sudah sangat rindu konser.
Sedangkan konser ini telah mengantongi izin keamanan dari kepolisian, Satgas Covid-19.
"Dengan acara ini hotel terisi, transportasi juga digunakan. Jadi kami berharap semoga ini tetap berjalan. Terlebih akan banyak event-event di Bali seperti G20, semoga Bali bisa segera bangkit," jelas dia.
Kadek Karya membuat Univlox dengan rekannya semasa yang juga saat ini menjadi CEO dari Univlox yakni, Made Rian Adi Kusuma.
Selain itu ada juga Ketut Ngurah Ananda selaku production manager, Dipa Weda Creative Manager, dan Rayana Herdinata selaku Multimedia Manager.
Kadek Karya dan Rian ingin membuat EO yang berasal dari Bali dan besar di Bali juga.
