Berita Jembrana

Kebakaran di Pasar Yehembang Jembrana, Satu Los Dilalap Si Jago Merah

Kebakaran di Pasar Yehembang Jembrana, Satu Los Dilalap Si Jago Merah, Kerugian hingga puluhan juta rupiah

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Irma Budiarti
Istimewa
Kebakaran di salah satu los atau kios di Pasar Yehembang, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa 29 Maret 2022 dini hari tadi. 

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Kebakaran di Pasar Yehembang Jembrana, Satu Los Dilalap Si Jago Merah

Kebakaran melanda satu los atau kios di pasar Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali.

Kebakaran terjadi pada Selasa 29 Maret 2022 sekira pukul 01.30 Wita dini hari tadi.

Akibat kebakaran tersebut, los berukuran 3X3 meter milik Ni Luh Putu Yudi Suartini, 33 tahun, warga Banjar Yehbuah, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, dilalap si jago merah.

Kapolsek Mendoyo AKP I Putu Suarmadi mengatakan, kebakaran awalnya diketahui oleh seorang saksi yang melaporkan kejadian itu kepada saksi lainnya yakni AA Ngurah Febry, 22 tahun.

Baca juga: Enam Orang Terjaring Pakai Masker dengan Tidak Benar di Pasar Yehembang Kauh Jembrana

Saksi Ngurah Febry saat itu bersama dengan rekannya yakni Putu Sugi sedang kumpul-kumpul bersama teman-teman di rumah keluarga, yang berada di selatan pasar kurang lebih 100 meter.

Kemudian, dua saksi menerima laporan dari pemuda yang tidak diketahui namanya, bahwa di dalam pasar keluar kepulan asap disertai api.

“Awalnya ada saksi yang tidak diketahui gopoh-gopoh meminta bantuan kalau ada kepulan asap dan ada api.

Jadi melapor ke saksi, kemudian melaporkan ke warga lain dan ke Dinas PMK, dan kami di kepolisian,” ucapnya, Selasa pagi.

Saat itu, sambungnya, menurut saksi, kepulan asap sudah membubumbung tinggi.

Akhirnya setelah itu meminta pertolongan ke warga masyarakat sekitar dengan memukul kentongan banjar.

Seketika warga desa setempat spontanitas datang untuk melakukan upaya pemadaman api secara swadaya.

Kemudian sekira pukul 02.00 Wita, datang 3 unit pemadam kebakaran untuk memadamkan api.

Bangunan los pasar ukuran 3x3 meter milik korban dilalap api.

Barang-barang yang terbakar berupa alat-alat upacara Yadnya (jejaitan), 1 (satu) unit kulkas.

Untuk kobaran api berhasil dipadamkan sekira pukul 02.30 Wita.

“Atas peristiwa tersebut diperkirakan korban mengalami kerugian materiil sebesar Rp 70 juta.

Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan dan belum diketahui,” bebernya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved