Tips Kesehatan
Sering Bohong Tanpa Sebab yang Jelas, Adakah Kelainan secara Psikologis?
Terkadang ada seseorang melakukan kebohongan lebih sering daripada orang kebanyakan serta tanpa memiliki motif tertentu.
Selanjutnya, ia menegaskan, mengingat masih minimnya studi mengenai fenomena pembohong patologis itu, belum diketahui pasti apakah kondisi tersebut dapat dihilangkan atau tidak.
Perlu untuk dipastikan terlebih dahulu apakah fenomena itu sama dengan gangguan kompulsif lainnya.
“Kalau misalnya kita tempatkan pembohong patologis di posisi yang sama dengan gangguan kompulsif, maka asumsinya adalah bisa dibantu untuk menghilangkan kebiasaan ini. Tentu saja dengan terapi serta mungkin nantinya bisa dikembangkan medikasi dan segala macam,” jelas Nido.
Baca juga: 5 Kalimat Bohong yang Sering Muncul dari Mulut Wanita, Apa Kamu Pernah Mendengarnya ?
Nido mengatakan, untuk menghadapi orang dengan sifat berbohong yang patologis, tentu bukan perkara yang mudah.
Jika orang terdekat seperti teman atau bahkan pasangan merupakan seorang pembohong patologis, Nido menyarankan agar tidak menghadapinya dengan konfrontasi penuh.
“Coba konfirmasi informasi dalam kebohongannya, kemudian dibantu untuk melihat bahwa mereka sudah sering berbohong. Bisa diajak berpikir bagaimana solusi selanjutnya,” kata Nido.
Artikel lainnya di Tips Kesehatan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sering Bohong Tanpa Sebab, Bisa Jadi Ciri Pembohong Patologis