Pasca Lebaran 2022
Pasca Lebaran 2022, Okupansi Ubud Mulai Terjun Diprediksi Kembali ke 30 Persen
Seiring berakhirnya libur panjang serangkaian Idul Fitri tahun 2022, tingkat hunian hotel dan villa di Ubud, Gianyar, Bali secara berangsur-angsur ber
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
lihat foto
Mulai berkurangnya wisatawan di Ubud, juga terlihat dari volume kendaraan di jalanan Ubud.
Diberitakan sebelumnya, hampir di semua titik jalan di Ubud yang sebelumnya menjadi perhatian aparat, saat ini situasinya sudah landai.
Seperti di simpang tiga Pangosekan, Ubud.
Biasanya saat libur panjang, petugas dari Dinas Perhubungan Gianyar, dan kepolisian selalu berjaga di sini untuk mengatur lalu lintas.
Namun Minggu ini, tidak ada satupun petugas yang terlihat.
Baca juga: Presiden Jokowi Berlibur di Taman Safari Gianyar, Bebek Tepi Sawah Ubud Masih jadi Restoran Utama
Hal tersebut diduga karena arus lalu lintas sudan lancar.
Di mana diketahui, simpang tiga Pangosekan selalu menjadi titik macet di Ubud.
Sebab merupakan jalur wisatawan, saat menuju Ubud atau meninggalkan Ubud.
Selain wisatawan, masyarakat lokal juga menggunakan jalan ini untuk menuju Denpasar atau Badung.
Baca juga: Pariwisata Ubud Menggeliat, Okupansi Penginapan Capai 78-80 Persen
Biasanya, setelah berhasil melewati kemacetan di simpang Pangosekan, pengendara akan terjebat di simpang Peliatan.
Jika ingin menuju ke Tampaksiring, atau makan di restoran langganan Presiden Jokowi yakni Restoran Bebek Tepi Sawah Ubud, pengendara akan kembali terjebak macet di simpang Teges.
Dan, selama momen libur pajang, pihak kepolisian selalu ada di titik tersebut.
Namun, Minggu ini, situasi lalu lintasnya sudah lancar.
Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Ni Putu Wila Indrayani, membenarkan bahwa saat ini lalu lintas sudah landai.
Hal tersebut diprediksi karena wisatawan domestik, yang selama ini banyak datang ke Ubud menggunakan kendaraan pribadi, sudah pulang ke kotanya masing-masing.
"Pantauan kami, saat ini laluintas sudah landai," ujarnya. (*)
