Berita Denpasar
BALI Open, Dispar Gencarkan Pola Perjalanan dan Wisata Bahari
Kunjungan wisatawan yang kembali membludak, saat libur Lebaran tahun 2022 menjadi tonggak bangkitnya pariwisata di Bali.
Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kunjungan wisatawan yang kembali membludak, saat libur Lebaran tahun 2022 menjadi tonggak bangkitnya pariwisata di Bali.
Kunjungan pun diperkirakan akan semakin meningkat, jelang libur sekolah Juni 2022 mendatang.
Ditambah lagi libur musim dingin untuk wisatawan Australia.
Baca juga: Usai Libur Lebaran Sidak Masker Kembali Digelar di Denpasar, Pelanggar Disuruh Beli Masker Sendiri
Hal ini kemudian mendorong Dinas Pariwisata Provinsi Bali, untuk meningkatkan kualitas pariwisata di Bali.
Tjokorda Bagus Pemayun, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten kota se-Bali.
Koordinasi ia jalin sesuai dengan pentaholic yang ada.
Diantaranya dengan masyarakat, media massa, pemerintah, industri pariwisata, dan akademisi.
Baca juga: Tahapan Pilkel 4 Desa di Denpasar Sudah Dimulai, Juli 2022 Ajukan Calon
"Kita sudah ajak pemerintah di kabupaten kota untuk bersama-sama menjaga pariwisata di Bali. Baik itu melalui surat resmi, maupun melalui pertemuan secara online. Seperti kemarin untuk menyambut libur Lebaran kita sudah diskusikan semua," ujar Tjokorda Bagus Pemayun.
Selama libur Lebaran 2022, pengelolaan destinasi wisata diimbau untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Walaupun pandemi di Bali, sudah mereda namun prokes tetap dijaga agar tidak menimbulkan cluster baru.
Ia juga menggencarkan destinasi wisata, yang bersertifikasi sehingga menjadi bukti kualitas dari objek wisata tersebut.
Baca juga: Usai Libur Lebaran Sidak Masker Kembali Digelar di Denpasar, Pelanggar Disuruh Beli Masker Sendiri
Menanggapi keluhan dari pengusaha lokal, yang tidak mendapatkan pengaruh atas kunjungan wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, ini juga akan berusaha membantu.
Ia akan berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Bali, agar dapat mengatasi permasalahan tersebut.
Baca juga: Warga Protes, hingga Kini Kejari Denpasar Belum Umumkan Tersangka Kasus Korupsi LPD Serangan
Selain itu Dinas Pariwisata Provinsi Bali, juga akan menyusun dan menerapkan travel patent atau pola perjalanan.