Berita Jembrana

KISAH Dewi Penumpang KMP Nusa Dua, 3 Jam di Tengah Lautan Bareng Anaknya

Dewi bersama anak dan suaminya, berada di tengah KMP Nusa Dua. Saat kapal itu mengalami mesin mati. Ia pun tetap berusaha tenang dan memakai pelampung

Humas Basarnas Bali
KMP Nusa Dua di Perairan Gilimanuk, Bali, Minggu 26 Juni 2022, pukul 04.10 WITA. Penumpang sarankan cek layak pakai kapal. 

Setelah kami dievakuasi dan sudah di daratan, pihak perusahaannya baru datang.

Jadi kurang sigap (perusahaan).

Dan mereka juga kurang waspada antisipasinya," kritik penumpang asal Lumajang, Jawa Timur.

Pria yang hendak menuju wilayah Jimbaran, Badung ini untuk bekerja. 

Meminta agar pihak pelabuhan, dan perusahaan kapal segera memperbaiki pelayanannya.

Terlebih saat ada hal darurat seperti itu.

"Takutnya kan pas ada kapal mesin mati, kemudian bocor kan bahaya.

Tolong antisipasi agar kondisi darurat langsung ditangani.

Ini supaya tidak menimbulkan korban-korban nantinya.

Apalagi sering kejadian seperti ini," tegasnya.

Baca juga: UPDATE Penumpang KMP Nusa Dua Diberikan Fasilitas Hotel

Baca juga: KMP Nusa Dua Masih Belum Bisa Dievakuasi, Air Surut Jadi Kendala

Kondisi KMP Nusa Dua yang kandas dan masih berada di tengah perairan Selat Bali wilayah Gilimanuk, Jembrana, Minggu 26 Juni 2022.
Kondisi KMP Nusa Dua yang kandas dan masih berada di tengah perairan Selat Bali wilayah Gilimanuk, Jembrana, Minggu 26 Juni 2022. (Coco)

Disinggung mengenai fasilitas, yang diberikan pihak perusahaan pasca kejadian tersebut.

Ahmad Rosiki, mengakui memang diberikan makanan dan minuman.

Kemudian juga diberikan fasilitas hotel untuk penginapan beristirhat sementara.

"Untuk evakuasi katanya, dari perusahaan masih nunggu air pasang dulu.

Karena airnya surut, sehingga kapalnya kandas dan tak bisa bergerak.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved