Berita Denpasar
Praktisi Hewan Bali Sebut Angka Kesakitan PMK Tinggi, Tingkat Kematian Kecil, Sapi Bali Lebih Kuat
Praktisi Hewan di Bali Sebut Angka Kesakitan PMK Tinggi, Tingkat Kematian Kecil, Sapi Bali Lebih Kuat
Penulis: Putu Supartika | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN BALI/ I PUTU SUPARTIKA
Mantan penyidik penyakit hewan dan praktisi hewan kecil yang tinggal di Denpasar, drh. Soeharsono DTVS PhD
“Saya tahun 1983 dan 1985 menangani ratusan sapi di Jawa dan saya sendiri tidak tertular. Jadi tidak usah takut PMK akan menular ke manusia,” katanya.
Meskipun tingakat kematian PMK sangat rendah, namun sangat berdampak pada peternak.
Karena berat badan sapi akan menyusut dan akan terjadi penurunan harga.
Bahkan untuk sapi perah akan menurunkan jumlah susu yang dihasilkan.
Dan jikapun sembuh jumlah susu yang dihasilkan tidak bisa kembali seperti normal bahkan untuk mencapai 50 persen pun sulit. (*)