Berita Bali

Artis Nana Mirdad 13 Tahun Tinggal di Bali, Jaga Lingkungan yang Lebih Baik

Nana Mirdad ikuti kegiatan Djarum Tree For Life di Tahura Ngurah Rai Bali, nana sering mengajak anak-anaknya berkunjung ke alam terbuka

Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/Putu Yunia Andriyani
Nana Mirdad sebagai narasumber dalam acara penanaman 5.000 bibit mangrove oleh Djarum Tree For Life di Tahura Ngurah Rai Bali, Rabu 31 Agustus 2022 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bali selalu berhasil memikat hati banyak orang, baik itu domestik maupun mancanegara.

Keberagaman budaya, keramahan penduduk, dan alamnya yang asri menjadi beberapa alasan orang betah di Bali.

Tidak jarang orang-orang sangat sering berkunjung bahkan sampai menjadikan Bali sebagai tempat tinggalnya yang baru.

Hal inilah yang juga dilakukan Nana Mirdad, selebriti sekaligus influencer ternama tanah air.

Baca juga: Destinasi Wisata Bali, Hutan Mangrove, Hanya Rp 10 Ribu bisa Berkeliling Hutan Bakau Sepuasnya

Sudah hampir 13 tahun Nana Mirdad bersama keluarga kecilnya menetap di Bali.

Nana mengatakan, banyak perubahan lingkungan yang ia rasakan sejak awal menjadikan Bali sebagai rumahnya.

“Saya merasa makin banyak pengguna kendaraan di jalan dan hal itu berpengaruh terhadap emisi. Lahan hijau di Bali juga sepertinya berkurang walaupun itu tidak terlihat,” kata Nana di selaa acara penanaman 5.000 bibit mangrove oleh Djarum Tree For Life di Tahura Ngurah Rai Bali, Rabu 31 Agustus 2022.

Meski demikian, kakak Naysila Mirdad ini menuturkan perbaikan untuk alam belum terlambat dilakukan.

Hal yang bisa dilakukan adalah tidak menutup mata dengan semua perubahan yang ada.

Menurut Nana, sebagai manusia harus tetap mempunyai rasa peduli serta mau mencari tahu penyebab dan solusi untuk menjadikan dunia lebih baik. Ini adalah tindakan yang paling mudah dan dapat dilakukan mulai dari diri sendiri.

Walaupun dengan skala kecil, namun tindakan kecil ini diyakininya dapat memberikan dampak yang besar.

“Tujuan kita adalah untuk hidup lebih sehat sehingga sadar lingkungan harus dimiliki sejak dini. Suatu saat ketika kita meninggalkan dunia ini, kita harus menyisakan dunia yang lebih baik,” ujar Nana Mirdad.

Banyak hal pula yang telah dilakukan istri Andrew White ini.

Nana menceritakan ia selalu membawa botol minum sendiri setiap berpergian ke luar.

Ia juga dengan tegas menolak sedotan plastik dan selalu membawa tas belanja sendiri.

“Mungkin itu adalah hal kecil ya, tapi itu semua sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Tanpa kita sadari itu akan menjadikan kita lebih baik ke depannya,” jelasnya.

Hal-hal kecil itu terus ia lakukan dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga menjadi life style seorang Nana Mirdad.

Menjalankan semuanya dengan “legowo” membuat Nana sangat menikmati dan tidak menjadikan kebiasaan itu sebagai beban.

Sebagai seorang ibu, Nana juga sudah mengajarkan kedua anaknya untuk hidup sehat dan mulai menjaga lingkungan dari rumah.

Seperti kata pepatah “tak kenal maka tak sayang”, sejak dini Nana memperkenalkan anak-anaknya dengan alam.

Nana sering mengajak anak-anaknya berkunjung ke alam terbuka, menanam pohon, dan mengajak melakukan aksi cinta lingkungan lainnya.

Dengan demikian, mereka dapat menjadi lebih dekat dengan alam yang saat ini menjadi tempat mereka berpijak.

Perasaan cinta dengan keindahan bumi yang hijau menjadikan upaya implementasi kebaikan-kebaikan bagi bumi dapat mendarah daging di anak-anaknya.

Putri pertama aktor dan artis lawas Jamal Mirdad dan Lydia Kandou ini paham semua hal tidak bisa terjadi secara drastis apalagi ekstrem.

Ia sadar betul segala hal harus dilakukan secara konsisten dan bertahap dari hal-hal yang kecil.

Sebagai seorang selebriti dan influencer, memberikan jangkauan luas kepada Nana Mirdad untuk berbagi hal-hal positif yang ia lakukan.

Namun, Nana meyakini semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk tetap berbagi hal-hal positif dengan orang lain.

Nana mengingatkan agar masyarakat berpegang teguh terhadap hal-hal positif yang berdampak pada lingkungan dan tidak ragu membagikannya.

“Jangan pernah minder karena tidak punya power.Kita harus tetap semangat untuk membagikan hal positif dengan orang lain,” tegas Nana.

Aksi-aksinya ini kemudian membawa Nana Mirdad menjadi contoh bagi generasi muda seperti pada kegiatan Djarum Tree For Life.

Dalam acara penanaman 5.000 bibit mangrove itu, Nana menjadi perwakilan anak muda menjelaskan peran dan upaya kontribusinya mewujudkan konservasi mangrove yang berkelanjutan.

Di hadapan 150 mahasiswa se-Bali yang tergabung dalam komunitas Darling Squad, Nana memotivasi mereka untuk terus bergerak maju.

Nana berharap mereka dapat menunjukkan jati diri generasi muda yang peduli akan lingkungan dan siap menjaganya.

“Tunjukan bahwa kita adalah generasi muda yang berani dan cinta lingkungan kita. Tetap konsisten dan jangan kasi kendor,” tutup Nana seraya memberikan semangat. (putu yunia andriyani)

Nana Mirdad sebagai narasumber dalam acara penanaman 5.000 bibit mangrove oleh Djarum Tree For Life di Tahura Ngurah Rai Bali, Rabu 31 Agustus 2022
Nana Mirdad sebagai narasumber dalam acara penanaman 5.000 bibit mangrove oleh Djarum Tree For Life di Tahura Ngurah Rai Bali, Rabu 31 Agustus 2022 (Tribun Bali/Putu Yunia Andriyani)

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved