Berita Badung
BENCANA Alam Mulai Terjadi di Badung, Hari Ini Pohon Tumbang di Blahkiuh, BPBD Sebut Waspada
Bahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mencatat selama sepekan puluhan bencana alam sudah terjadi.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Wilayah Kabupaten Badung mulai dikepung bencana alam, di tengah masuknya musim penghujan.
Bahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mencatat selama sepekan puluhan bencana alam sudah terjadi.
Peristiwa bencana alam itu, didominasi dengan adanya pohon tumbang.
Bahkan akibat cuaca ekstrim ini, hampir setiap hari BPBD Badung mendapat laporan adanya bencana alam tersebut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung, Ketut Murdika, seizin Kalaksa BPBD Badung, Wayan Darma, mengakui jika pada awal bulan Oktober yakni tanggal 1 dan 2, pihaknya sudah menerima puluhan bencana alam tersebut.
Bahkan paling banyak bencana alam ini, berada di wilayah Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung.
Baca juga: BAHAYA LONGSOR di Buleleng, BPBD Petakan Daerah Rawan Bencana
Baca juga: WASPADA Bencana Pohon Tumbang dan Tanah Longsor, Ini Imbauan BPBD Damkar Bangli

"Catatan kami selama dua hari terakhir (1-2 Okteber), telah terjadi 21 bencana alam yang diakibatkan cuaca ekstrem.
Dari puluhan kejadian ini didominasi oleh pohon tumbang," ungkapnya Jumat 7 Oktober 2022.
Kendati demikian, selanjutnya pada 3 Oktober hingga saat ini, diakui laporan bencana alam mengalami penurunan.
Dari catatannya ada sebanyak 5 laporan bencana alam, yakni pohon tumbang dan air meluap.
"Bencana alam akibat cuaca ekstrem sangat berpotensi terjadi, apalagi pada pohon yang sudah berumur dan tinggi, itu sangat bahaya.
Untuk itu, kita meminta masyarakat tetap waspada terhadap bencana alam yang mengintai Kabupaten Badung," katanya.
Menurutnya, pohon tumbang dominan terjadi di Kecamatan Abiansemal, yakni mencapai 15 kejadian.
Sedangkan, lima kecamatan lainnya rata-rata tercatat satu sampai kejadian.
Selain pohon tumbang juga tercatat terjadi angin puting kencang dan tanah longsor.
