Tips Kesehatan
Waspada! Berikut Ciri-ciri Penyakit Ginjal Stadium Akhir yang Harus Diwaspadai Sejak Dini, Apa Saja?
Ginjal bertugas menyaring darah, membuang limbah melalui urin, memproduksi hormon, menyeimbangkan mineral, dan menjaga keseimbangan cairan.
Waspadai ciri-ciri penyakit ginjal stadium akhir di atas, terutama bagi Anda yang termasuk kelompok berisiko. Ingat, gagal ginjal bukan vonis akhir. Penyakit ini tetap bisa dikelola dengan cuci darah dan diimbangi dengan perilaku gaya hidup sehat.
5 Makanan Yang Tak Disadari Bisa Mengatasi Penyakit Ginjal
Dikutip dari Healthline.com, berikut ini adalah makanan yang murah dan didapatkan yang baik untuk kesehatan ginjal.
1. Alpukat
Alpukat sering disebut-sebut karena banyak kualitas nutrisinya, termasuk lemak, serat, dan antioksidan yang menyehatkan jantung.
Sementara alpukat biasanya merupakan tambahan yang sehat untuk diet, mereka yang memiliki penyakit ginjal mungkin perlu menghindarinya.
Ini karena alpukat merupakan sumber potasium yang sangat kaya. Satu alpukat berukuran rata-rata menyediakan 690 mg potasium.
Dengan mengurangi ukuran porsi menjadi seperempat dari alpukat, penderita penyakit ginjal masih dapat memasukkan makanan ini ke dalam makanan mereka sambil juga membatasi potasium, jika diperlukan.
Alpukat, termasuk guacamole, harus dibatasi atau dihindari pada diet ginjal jika Anda telah diberitahu untuk memperhatikan asupan kalium Anda.
Namun, ingatlah bahwa individu yang berbeda memiliki kebutuhan yang berbeda, dan tujuan diet dan kesehatan Anda secara keseluruhan adalah hal yang paling penting untuk dipertimbangkan.
2. Pisang
Pisang dikenal karena kandungan potasiumnya yang tinggi.
Meskipun secara alami rendah sodium, 1 buah pisang ukuran sedang menyediakan 422 mg potassium.
Jika kamu telah diinstruksikan untuk membatasi asupan kalium, mungkin sulit untuk melakukannya jika pisang adalah makanan pokok sehari-hari.
Sayangnya, banyak buah tropis lainnya juga memiliki kandungan potasium yang tinggi.