Korea Selatan Berduka, Ratusan Orang Tewas Terinjak Saat Perayaan Halloween di Itaewon Seoul
Tragedi tragis datang dari Korea Selatan, 146 orang dilaporkan tewas terinjak dan mengalami sesak napas saat perayaan Halloween di Itaewon, Seoul
Penulis: Ady Sucipto | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, SEOUL — Tragedi tragis datang dari Korea Selatan, 146 orang dilaporkan tewas terinjak dan mengalami sesak napas saat perayaan Halloween di Itaewon, Seoul pada Sabtu 29 Oktober 2022 malam.
Dikutip Tribun Bali dari laman The New York Times via Yonhap, Minggu 30 Oktober 2022, petugas pemadam kebakaran melaporkan kerumunan massa perayaan malam Hallowen menyebabkan ratusan orang tewas dan terluka.
Tragedi perayaan malam Halloween di Itaewon menjadi tragedi paling mematikan dalam masa damai sejarah Korea Selatan baru-baru ini.
Baca juga: Si Bocah Ajaib Asal Korea Selatan Dipastikan Absen di Denmark Open 2022
Dilaporkan media lokal setempat, perayaan Hallowen pada Sabtu malam di Seoul setidaknya menyedot 100.000 orang, dan menyebabkan terjadinya kerumunan massa di jalan-jalan sempit di kawasan Itaewon.
Merespon peristiwa tersebut, Presiden Yoon Suk Yeol memerintahkan jajarannya untuk mengirimkan bantuan medis dan darurat ke tempat kejadian setelah mengetahui banyaknya korban yang berjatuhan.
Masih menurut sumber, kejadian tragis malam Halloween di Itaewon bermula di sebuah gang sempit, tepatnya di luar pintu keluar 2 stasiun subway Itaewon, di dekat deretan bar antara Oasis Bar & Café, Gathreing dan Ravo.
Seorang saksi kejadian demikian emosional di lokasi kejadian ketika melihat jenazah bergeletakan di jalan.
“Saya berharap saya tidak melakukannya, tetapi saya melakukannya,” katanya. “Itu memilukan,” sambungnya.
Bahkan beredar foto-foto dari warga yang memperlihatkan upaya petugas polisi dan pekerja medis melakukan upaya pertolongan kepada korban yang terlihat tergeletak di trotoar.
Baca juga: 481 PMI Bertolak ke Korea Selatan Dilepas Krisdayanti, Kepala BP2MI Terharu
Sementara dalam tayangan langsung di MBC-TV, sebuah telivisi berita lokal memperlihatkan kesibukan petugas pemadam kebakaran mengevakuasi kantong jenazah yang ditutupi oleh kain.
Sebagaimana diketahui, kawasan Itaewon di Seoul, Korea Selatan berkembang pesat sebagai distrik kawasan hiburan malam seperti bar, klub malam, dan lokasi yang digemari oleh tentara Amerika Serikat dalam beberapa dekade pasca- Perang Korea.
Saat ini Itaewon menjadi salah satu lokasi paling populer di Seoul dengan geliat hiburan malam yang menjadi daya tarik para turis untuk berkunjung.
Peristiwa tragis ini menjadi evaluasi otoritas setempat terkait manajemen risiko kerumunan dalam kegiatan yang mengundang massa.
Seperti kemacetan lalu lintas dan kerumunan pejalan kaki yang menyebabkan pergerakan kendaraan medis kesulitan untuk segera tiba di lokasi kejadian. (*/Tribun Bali/Ady)
Baca juga: Inilah Sosok Kim Min-jae Bek Asal Korea Selatan yang Diminati AC Milan
