serba serbi
Catat, Berikut Adalah Piodalan &Rahinan Selama November 2022, Simak Ulasannya!
Yuk Tribunners, khususnya kalian yang beragama Hindu, simak rahinan dan piodalan apa saja yang ada di bulan November 2022 ini.
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
" Tumpek Landep adalah hari suci Hindu'>Agama Hindu yang diperingati umat Hindu setiap 6 bulan sekali atau setiap 210 hari sekali, sehingga dalam perhitungan kalender Bali, dalam satu tahun dirayakan dua kali, yaitu setiap hari Sabtu Kliwon wuku Landep," sebutnya.
Jika ditilik dari perputaran hari suci tumpek, maka Tumpek Landep ini dapat dikatakan perputaran pertama dari sekian hari suci tumpek-tumpek yang ada.
Tumpek dari kata 'tumampek' atau 'tampa' yang artinya turun dan menjadi tumpek bermakna dekat.
Maksudnya mendekatkan diri dengan memuja keagungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa dalam memohon anugerah-Nya.
Kata Landep artinya tajam atau runcing.Benda-benda yang tajam biasanya dianalogikan dengan senjata seperti keris, tombak, pedang, pisau dan benda-benda lain yang terbuat dari logam.
Bahkan kini termasuk peralatan rumah tangga, hingga sepeda motor, mobil dan lain-lain.
Hal ini sekarang lebih meluas, yang bisa membantu umat manusia memudahkan melakukan pekerjaan dengan alat-alat itu sendiri.
"Apakah ada kaitannya dengan odalan besi? ya karena seiring perkembangan zaman maknanya telah bergeser juga ke alat-alat yang dibuat dari logam," jelas pensiunan kepala sekolah ini.
Tetapi bukan ngodalin benda-benda itu.
Umat Hindu meyakini bahwa Tumpek Landep adalah memuja kebesaran/keagungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam manifestasinya Ida Bhatara Sang Hyang Pasupati atau sebagai dewanya senjata/peralatan yang digunakan.
Dalam hal ini menghaturkan sesajen atau upakara sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas karunia-Nya telah menganugerahkan kemakmuran dan kesejahteraan melalui ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi.
Sehingga mempermudah kehidupan umat Hindu dalam mencapai kebahagian lahir batin berlandaskan ajaran dharma (ajaran agama Hindu).
Menurut Lontar Sundarigama juga dinyatakan bahwa kata tumpek dari kata "tampa"yang artinya turun, maksudnya adalah turun kekuatan Ida Sang Hyang Widhi Wasa,Tuhan Yang Maha Esa ke dunia berupa ilmu pengetahuan.
"Makanya Tumpek Landep berkaitan erat dengan hari suci Sang Hyang Aji Saraswati sebagai dewanya Veda dan ilmu pengetahuan," kata pemangku asli Bon Dalem ini.
Kata Landep juga artinya tajam. Tajam yang dimaksud adalah mengusahakan ketajaman pikiran berdasarkan anugerah ilmu pengetahuan yang telah diturunkan oleh-Nya.