Denpasar Siapkan 5 Posko Nataru dan Denpasar Festival Mulai 19 Desember - 3 Januari 2023

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dalam rangka Natal, tahun baru 2023 dan Denpasar Festival, Denpasar menyiapkan sebanyak 5 posko terpadu.

Lima posko tersebut tersebar di beberapa titik yakni Posko Umanyar, Posko Terminal Ubung, di depan Pura Jagatnatha, Posko Pelabuhan Pengumpan Sanur, dan Posko Pelabuhan Serangan.

Baca juga: Pesta Kembang Api di Malam Tahun Baru, Wali Kota Denpasar Tunggu Regulasi

Hal tersebut diungkapkan oleh Anak Agung Gede Risnawan, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Sekretariat Daerah Kota Denpasar dalam apel gelar pasukan di Terminal Ubung, 19 Desember 2022.

"Pelaksanaan Posko Terpadu dimulai 19 Desember - 3 januari 2023, dan untuk Denpasar Festival tanggal 21 - 25 Desember," kata Risnawan.

Baca juga: Saat Tahun Baru, Apakah Diperbolehkan Pesta Kembang Api di Kota Denpasar? Ini Jawaban Wali Kota

Risnawan mengatakan, ada perbedaan arus penumpang saat Nataru dengan lebaran.

Jika pada lebaran, penumpang bergerak dari Denpasar menuju ke Jawa, maka saat Nataru adalah sebaliknya.

"Saat Nataru pergerakan dari Jawa ke Denpasar meningkat, terlebih kendaraan pribadi dan bus pariwisata. Sehingga perlu mendapat perhatian," katanya.

Baca juga: Lalulintas Tutup Total, Dishub Denpasar Alihkan Arus 21-26 Desember 2022 Persiapan Denfest 

Pihaknya berharap elemen dalam posko terpadu bisa bekerja dengan baik.

"Kepolisian dan TNI antisipasi Kamtibmas di terminal, pusat kegiatan, perbelanjaan, tempat ibadah, gereja serta pengamanan operasional serta kecelakaan lalulintas," katanya.

Sementara Dinas Kesehatan memastikan persediaaan obat-obatan dan bantuan ambulans, PUPR terkait jalan dan keselematan.

Baca juga: Forkompinda Denpasar Pantau Harga Kebutuhan Pokok Jelang Nataru, Harga Bawang Putih & Beras Naik

BPBD atisipasi bencana alam, Jasa Raharja terkait santunan kecelakaan lalulintas.

DLHK menjaga kebersihan di kawasan Denpasar, Dinas Perhubungan mempersiapkan fasilitas kelengkapan jalan, memastikan rambu lalulintas dan lampu penerangan berfungsi baik serta sarana angkutan berkeselamatan.

Untuk DPC Organda, maupun operator memperhatikan aspek keselamatan, persiapan sarana laik jalan serta tanggap darurat.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan mengatakan estimasi pergerakan kendaraan umum dan pribadi ke Denpasar naik 10 persen saat Nataru.

Dimana puncak pergerakan kendaraan yakni 29 - 31 Desember 2022.

"Personel dari berbagai unsur sebanyak 216 orang yang diterjunkan," katanya. (*)

Berita lainnya di Berita Denpasar