Berita Denpasar

Pasutri Menderita Luka Bakar Diduga Akibat Ledakan LPG di Denpasar, Begini Kondisi Sang Istri

Sepasang suami istri yang jadi korban diduga akibat ledakan LPG di Kebo Iwa Utara, Denpasar, Bali mengalami luka bakar, sang istri pun

Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Yunia/Tribun Bali
Situasi terkini kamar kos yang mengalami musibah dugaan ledakan LPG pada Jumat, 6 Januari 2023 lalu, kedua korban penghuni kamar kos akan segera menjalani operasi di RSUP Prof. Ngoerah. 

Ledakan yang terjadi menimbulkan getaran yang mengguncang seisi lingkungan kos. 

Syukurnya, kos yang ia tinggali memiliki pondasi yang kuat sehingga tidak ada dampak yang ditimbulkan. 

“Waktu itu terasa sekali getarannya, kami juga kaget. Tapi syukurnya ini bangunan kuat, paku juga bengkok kalau dipasang di tembok ini. 

Mungkin jendela ini baru sekarang tidak kuat menahan ,” tambahnya. 

Baca juga: Hari Keempat Pasca Ledakan di Kebo Iwa Utara Denpasar Bali, Jendela Kamar Kos Lain Jatuh

Terpantau yang jatuh itu terlepas dari engselnya dan syukurnya tidak pecah karena tertahan motor.

Hal ini pun sudah ditanggulangi secara mandiri oleh Eni dan pengelola kos. 

Hingga kini, kos tersebut masih dalam penyidikan pihak kepolisian. 

Eni dan penghuni kamar kos lainnya terus bersiaga di kos untuk membantu memberikan keterangan kepada polisi. 

Selain bangunan yang hancur lulu lantah, ledakan yang terjadi pada Jumat, 6 Januari 2023 itu juga menyisakan trauma bagi pengunjung lain. 

Tidak hanya pada korban, para penghuni kamar kos di Gang Gandari ini juga mengaku masih terbayang dengan kejadian tersebut. 

Seperti yang diutarakan oleh Agnes Baliate, salah satu tetangga korban yang melihat langsung kejadian tersebut. 

Ia mengatakan hingga kini dirinya masih terbayang betapa mengagetkan dan mengerikan kejadian tersebut. 

Yang paling menakutkan juga, sang buah hati satu-satunya ikut merasakan trauma yang mendalam. 

“Waktu kejadian anak saya itu sudah kaku sekali, tangan dan kakinya sudah tidak bisa bergerak. 

Cukup lama sekitar setengah jam sampai akhirnya tetangga saya datang untuk peluk anak saya dan dia menangis,” kata Agnes Baliate kepada Tribun Bali. 

Agnes Baliate penghuni kos Gang Gandari di Kebo Iwa Utara, Denpasar, Bali mengaku masih trauma dengan kejadian ledakan yang menimpa tetangga mereka, kahwatir juga dengan kondisi sang buah hati.
Agnes Baliate penghuni kos Gang Gandari di Kebo Iwa Utara, Denpasar, Bali mengaku masih trauma dengan kejadian ledakan yang menimpa tetangga mereka, kahwatir juga dengan kondisi sang buah hati. (Tribun Bali/Putu Yunia Andriyani)
Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved