Polisi Ditikam di Denpasar
Update Kasus Penikaman Polisi di Jalan Legian Kuta: Diduga Ada 5 Tersangka, 2 Pelaku Sudah Ditangkap
Update kasus penikaman seorang anggota polisi di Jalan Legian Kuta: diduga ada 5 tersangka, Humas Polda Bali ungkap 2 pelaku sudah ditangkap.
Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, KUTA - Kasus penikaman seorang anggota polisi yakni Aipda IPJS pada Minggu, 8 Januari 2023 lalu di Jalan Legian Kuta hingga kini terus bergulir.
Aparat kepolisian Kapolsek Kuta dan Sat Reskrim Polresta Denpasar pun diduga telah mengamankan beberapa pelaku, dalam pengeroyokan tersebut.
Menurut informasi yang diterima Tribun Bali Selasa, 10 Januari 2023, dalam kejadian malam tersebut seorang pria berinisial HN (40) melihat dua orang diduga pelaku di sekitar TKP.
“Pukul 06.00 WITA, pada Minggu 8 Januari 2023, saksi HN sedang melintasi Jalan Legian.
Dan melihat di depan P**** P** (TKP) ada keramaian.
Ketika mendekat saksi pun melihat wajah kedua diduga pelaku,
Yang mana ternyata ia mengenalinya,” tutur sumber.
Kedua terduga pelaku itu pun disebut berinisial T dan L.
Yang mana terduga tersangka T asal Lahat, Palembang, Sumatra Barat tersebut, ditemukan tergeletak dipinggir jalan sekitar TKP.
Baca juga: Tersangka Penikaman Polisi Ternyata Pria di Bawah Umur, Kapolsek Denut Sebut 2 Pelaku Ditahan
Sedangkan terduga tersangka L yang juga asal Palembang, ditemukan disalah satu rumah warga disekitar TKP.
“Saksi mengatakan bahwa terduga tersangka T bekerja sebagai operator alat berat,” tambahnya
Sumber juga menjelaskan bahwa terdapat 3 terduga pelaku lain yang masih belum diamankn petugas kepolisian.
Ketika dikonfirmasi Tribun Bali pada Selasa, 10 Januari 2023, Kabid Humas Polda Bali, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto pun membenarkan hal tersebut.
“2 pelaku sudah diamankan di Polsek Kuta,” ujarnya
Ketika disinggung mengenai jumblah pelaku pengeroyokan tersebut, ia pun enggan berkomentar banyak.
“Silahkan kordinasi kembali ke pihak Polsek Kuta dan Polresta,” jawabnya.
Kasus ini pun hingga kini masih berlanjut terus dikejar polisi, mengingat saat ini korban dan pelaku masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.