Berita Bali
RENUNGAN! Jangan Mengaku Diri Susah, Simak Penjelasan GMH Untuk Hidup Tenang & Bahagia
Dalam kehidupan nyata, sudah merupakan kebiasaan karena ambisi dan ego yang ditempatkan melambung tinggi.Membuat manusia merasa hidupnya susah.
TRIBUN-BALI.COM - Dalam kehidupan nyata, sudah merupakan kebiasaan karena ambisi dan ego yang ditempatkan melambung tinggi.
Membuat manusia merasa hidupnya susah.
Ketika merasa susah, munculah keluhan demi keluhan.
Keluhan - keluhan ini kemudian akan tersimpan, dalam memori pikiran sebagai pertanda negatif.
Bahwa ia merasa kekurangan, dan sedang membutuhkan pertolongan.
Baca juga: RENUNGAN MALAM, Terapi Bahasa (Nirvana Voices) Dari GMH Untuk Ketenangan Jiwa
Baca juga: KISAH PILU Kadek Rista Gangguan Jiwa, Dipasung Hingga Sembuh Dibantu GMH

Seharusnya yang dilakukan pertama, bukanlah menunggu pertolongan dari yang lainnya.
Melainkan introspeksi diri dan mencoba berpikir lebih jernih kenapa hidupnya menjadi susah.
Namun, saat melakukan introspeksi diri pun, masih sering memikirkan orang lain sebagai penyebab susahnya.
Padahal dalam rumus Antroteologi, bahwa disarankan dalam introspeksi diri sebaiknya ia mencari penyebab susahnya dalam dirinya sendiri.
Agar mampu melakukan perubahan ke arah lebih baik.
Selama ia mencari kambing hitam ( menuduh orang lain sebagai penyebab), maka kambing putih (ia sendiri sebagai penyebab) tidak akan mampu terlihat.
Jika mengacu pada ajaran Sastra Yoni Twa, tidaklah mudah menjadi orang susah.
Karena untuk menjadi orang susah harus memenuhi beberapa syarat.

Jika beberapa syarat belum dipenuhi, maka sebenarnya ia bukanlah orang susah.
"Ia hanyalah orang yang memilih menempatkan dirinya, menjadi orang susah dan menyusahkan dirinya sendiri," jelas GMH, sapaan akrabnya.
Usulan Kenaikan Ambang Modal PMA Untuk Investasi di Bali Akan Diajukan ke Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Pemkot dan Pemkab Se-Bali Terdampak Pemangkasan TKD, Denpasar Kehilangan Rp 244 Miliar |
![]() |
---|
Saring Investor Berkualitas, Pemprov Bali Usul Ambang Batas Modal PMA Jadi Rp 100 Miliar |
![]() |
---|
Koster Buka Posko 24 Jam untuk Turis di Seluruh Destinasi Wisata di Bali |
![]() |
---|
Pro Kontra Pabrik WNA Rusia di Kawasan Tahura, Supartha: Itu Kawasan Resapan Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.