Berita Bali

Diharapkan Mampu Jadi Angin Segar, Wisman China Sudah Mulai Kunjungi DTW Ulun Danu Beratan Bali

Diharapkan mampu jadi angin segar, Wisman China sudah mulai kunjungi DTW Ulun Danu Beratan Bali.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/ I Made Ardhiangga Ismayana
Ilustrasi suasana di kawasan Ulun Danu Beratan - Diharapkan mampu jadi angin segar, Wisman China sudah mulai kunjungi DTW Ulun Danu Beratan Bali. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Kunjungan Wisatawan Mancanegara (Wisman) khususnya China atau Tiongkok sudah memasuki beberapa Daya Tarik Wisata di Tabanan.

Selain di DTW Tanah Lot, untuk DTW andalan lain ialah Ulun Danu Beratan, juga sudah mulai dikunjungi Wisman China.

Hal itu disampaikan Human Ulun Danu Beratan I Made Sukarata, Senin 23 Januari 2023.

“Sudah ada tapi memang tidak rombongan. Hanya per orangan masuk. Kemarin sekitar 15-an orang. Sekarang (Senin 23 Januari 2023), ada sekitar delapan orangan,” ucapnya.

Menurut dia, bahwa kunjungan turis China memang diharapkan memberi angin segar dan yang dinanti oleh DTW Ulun Danu Beratan.

Masih minimnya kunjungan, disinyalir karena memang baru saja border dibuka.

Prediksi peningkatan, akan terjadi pada bulan depan atau February 2023.

Kemungkinan akan lebih banyak, seperti sebelum covid-19.

Apalagi, tour guide China di Bali, juga menyampaikan bahwa bulan depan kedatangan WN Tiarai Bambu itu akan memadati Tabanan.

“Kuta sering berkomunikasi, dengan Travel yang menghandle turis China. Disitu kami dapat informasi, mungkin bulan depan atau Februari depan,” jelasnya.

Baca juga: Kedatangan WNA Melalui Bandara Terus Meningkat, Imigrasi Ngurah Rai Siapkan 36 Perangkat Tambahan

Sukarata mengaku, dengan kunjungan dari WN China itu, maka diharapkan membuat suatu perubahan khususnya pariwisata di ulindanu.

Sebelum pandemi hampir 10-15 persen dari total wisman yang berkunjung adalah wisman China.

Meskipun, yang paling mendominasi adalah Eropa.

Dan sejak pandemi, atau PPKM dicabut didominasi wisman Asia seperti malaysia, singapura, dan india.

“Rata rata kunjungan secara total hampir 760. Rata rata kunjungan 600 orang wisatawan (domestik/mancanegara),” bebernya. (ang).

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved