Pembunuhan di Denpasar

Kisah Pilu Pembunuhan Made DS Sisakan Duka Lara, Sang Ayah Tak Kuasa Menahan Rasa Sakitnya

Kadek J melakukan pembunuhan sadis itu, lantaran emosi karena pacarnya tersebut terus meminta pertanggungjawaban setelah Kadek J menghamilinya.

Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Honey/Tribun Bali
Pelaku pembunuhan - Kadek J melakukan pembunuhan sadis itu, lantaran emosi karena pacarnya tersebut terus meminta pertanggungjawaban setelah Kadek J menghamilinya.Ayahanda korban tampak sangat terpukul, dan masih berusaha memroses kejadian mengerikan yang menimpa anak keduanya tersebut. 

“Pengabenan akan kami lakukan di Karangasem. Tapi kami masih belum tahu kapan anak saya bisa dibawa, karena masih menunggu kabar dari petugas,”jawabnya.

Kini gadis malang yang baru berusia 16 tahun pun hanya dapat dikenang. Ia dikenang sebagai anak yang suka mengobrol dan ceria.

Keluarga juga tidak ada merasa kecurigaan apapun, dengan kondisi mendiang yang dikatakan masih duduk dikelas 2 SMK tersebut.

GA mengaku pernah menasehati anak kesayangannya tersebut untuk fokus mengejar ilmu.

“Tapi saya titip pesan juga ke dia, jika masih sekolah bagusin bersekolah, kalau bisa supaya seperti kakaknya yang sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

Karena saya dari kelurga yang tidak bisa memberikan sesuatu yang berharga, seperti tanah dan sebagainya itu.

Saya hanya bisa berusaha menyekolahkan, sampai mana saya bisa,” tuturnya menahan kesedihan (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved