Berita Bali
Kondisi Pariwisata Bali Pasca Pandemi, Banyak Pengusaha Belum Bangkit, Ekonomi Tumbuh 6,68 Persen
Kondisi pariwisata Bali, masih banyak hotel-hotel di Bali yang okupansinya masih minim.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Hotel, transportasi, hingga restoran Bali dinilainya masih murah jika dibandingkan dengan Jakarta.
Sehingga tidak heran, banyak pionir transportasi di Bali yang bangkrut.
“Tapi masih banyak akomodasi yang tua yang masih bisa bertahan. Seperti Grup Santrian, Grup Maya Ubud, Grup Ramayana, dan lainnya. Mudah-mudahan masih berkelanjutan,” harap dia.
Terkini ia melihat, sektor usaha tempat hiburan seperti beach club tengah naik daun.
Bahkan terbaik saat ini, sebut saja yang tengah viral seperti Atlas Beach Club.
Usaha di bidang perhotelan, restoran, toko, saat ini dinilainya cukup jenuh.
“Hotel sudah jenuh, karena kebanyakan kamar. Restoran, toko, transport jenuh karena kebanyakan. Sekarang yang trend-nya itu, dancing, pesta, minuman alkohol. Ini kenapa Bali harus dipromosikan, karena Bali punya beach club, provinsi lainnya seperti Jawa kan tidak boleh ada begitu-begitu,” katanya.
Gubernur Bali I Wayan Koster dalam sambutannya di di Bale Budaya Gianyar, Jumat 10 Februari 2023, mengaku bersyukur karena Provinsi Bali mampu menangani pandemi Covid-19 dengan strategi paling efektif, sehingga Bali meraih kategori terbaik di Indonesia.
Selain itu Bali kembali dipercaya menjadi daerah yang nyaman, aman, dan kondusif untuk dikunjungi oleh wisatawan domestik dan mancanegara.
“Atas hal itulah, titiang berani menerapkan kebijakan tanpa karantina mulai 7 Maret 2022, pertama di Indonesia atas persetujuan Pemerintah Pusat yang diiringi dengan meningkatnya kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke Bali,” kata Koster.
Gubernur Koster mengatakan, pariwisata Bali telah pulih secara perlahan dan saat ini rata-rata wisatawan domestik yang ke Bali mencapai 10.000 sampai 11.000 orang per hari.
Sedangkan wisatawan mancanegara mencapai 12.000 sampai 13.000 orang per hari datang ke Bali.
“Titiang terus berkomunikasi dengan Menteri Perhubungan supaya penerbangan yang langsung ke Bali ditambah dan sekarang wisatawan China sudah masuk. Sehingga kepariwisataan di Bali sudah pulih dan bangkit kembali,” kata Gubernur Koster.
Menurut Gubernur Koster, pulihnya pariwisata Bali berdampak langsung pada pemulihan perekonomian, secara bertahap bangkit kembali.
Pada 2020, Bali mengalami pertumbuhan negatif (kontraksi) dengan rata-rata 9,31 persen.
Berita Bali hari ini
pariwisata bali
pemulihan pasca pandemi
Covid-19
Pertumbuhan Ekonomi Bali
pengusaha bali
Wayan Koster
Gubernur Bali
Tribun Bali
Pariwisata Bali Dikatakan Sudah Pulih, Pengusaha Bali: Banyak Pengusaha Belum Bangkit |
![]() |
---|
Pertumbuhan Ekonomi Bali Triwulan IV 2022 Meningkat, Trisno Nugroho: Perbaikan Pariwisata Bali |
![]() |
---|
Gunung di Bali Akan Jadi Kawasan Yang Disucikan, Ini Tanggapan Stakeholder Pariwisata |
![]() |
---|
Stimulus Industri Pariwisata, Pemkot Denpasar Berikan Sertifikasi Gratis Kepada 290 Pekerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.