Bharada I Wayan Pasek Sukma

Jenazah Bharada I Wayan Pasek Sukma Akan Diupacarai Kematian Secara Militer, Simak Beritanya

Jenazah Bharada I Wayan Pasek Sukma Diana, rencananya akan diupacarai mekingksan ring gni, pada Jumat (24/2/2023).

Istimewa
Anggota polres Bangli saat melakukan gladi upacara perabuan militer Bharada Wayan Pasek di Polres Bangli. Kamis (23/2/2023) 

Prosesi pembakaran jenazah tamtama berusia 23 tahun ini dilakukan pada Jumat 24 Februari 2023, besok.

Jenazah Bharada I Wayan Pasek Sukma tidak langsung diaben, tapi hanya dibakar atau mekingsan ring gni di setra setempat.

"Jumat pagi akan dilakukan prosesi nyiraminn jenazah. Setelahnya jenazah dibawa ke setra untuk dilakukan mekingksan ring gni,” kata Nyoman Setiawan.

Upacara pengabenan baru dilakukan pada 1 Juli 2023 mendatang.

“Untuk upacara ngaben akan dilakukan pada 1 Juli mendatang, bertepatan dengan upacara ngaben massal," jelasnya.

Untuk diketahui, Bharada I Wayan Pasek Sukma bersama dua rekannya Bharaka Ari Prasetyo, Bharatu Zeni Hermawan mengalami kecelakaan laut pada Selasa 21 Februari 2023 pukul 11.00 WIB.

Ketiga personel Polairud wilayah Polda Jawa Timur itu, sedang melaksanakan giat patroli Harkamtibmas rutin.

Setelah melaksanakan patroli sekitar 1 jam, kapal Shiptender RIB 85 PK KP IBIS-6001 mengalami mati mesin, pukul 12.00 WIB.

Namun, kapal Shiptender RIB 85 PK KP IBIS-6001 dapat kembali menyala setelah 10 menit diperbaiki.

Kapal Shiptender RIB 85 PK KP IBIS-6001 kembali mati mesin. Lalu dapat dinyalakan kembali 3 menit kemudian.

Posisi Kapal Shiptender RIB 85 PK KP IBIS-6001 yang diawaki 3 personel polisi itu hanya berjarak 10 meter dari Kapal Tongkang Sahrul Maji yang tengah lego jangkar.

Lantaran derasnya arus, kapal Shiptender RIB 85 PK KP IBIS-6001 menabrak bagian kanan Kapal Tongkang Sahrul Maji di Perairan Dolphin, Pangkalan Minyak Selat Madura dengan titik koordinat 7⁰10'943" LS- 112⁰42'304" BT hingga terbalik.

Nahkoda kapal, Bharaka Ari Prasetyo menyelamatkan diri dengan memegang tali Shiptender RIB 85 PK KP IBIS-6001.

Bharatu Zeni Hermawan menyelamatkan diri dengan memegang jangkar.

Sementara Bharada I Wayan Pasek Sukma loncat terjun ke laut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved