Berita Bali

BPBD Bali Butuh Peran Serta Stakeholder Untuk Amankan Bali, Simak Penjelasannya

Melalui konferensi pers bencana bulanan perdananya, Kalaksa BPBD Provinsi Bali mengatakan sudah terjadi 245 kejadian selama bulan Februari 2023.

Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Yunia
I Made Rentin selaku Kalaksa BPBD Provinsi Bali dalam konferensi pers update bencana bulanan perdananya menuturkan butuh peran serta stakeholder dalam menanggulangi bencana di Bali 

Namun, mereka berupaya untuk mulai menyicil instansi untuk didampingi dalam menanggulangi bencana secara perlahan-lahan dan membutuhkan peran serta stakeholder lainnya.

Saat ini, pihak BPBD Provinsi Bali sedang melatih sebanyak 3.000 komponen pariwisata yang terdiri dari hotel-hotel di Bali.

Berdasarkan arahan Gubernur, BPBD Provinsi Bali juga ditargetkan untuk bisa menyasar komponen pariwisata.

Selain pendampingan, hotel-hotel ini akan dibina agar bisa mendapatkan sertifikat penanggulangan bencana.

“Ini merupakan inovasi yang kami miliki di Bali dan memang belum banyak daerah yang melakukan sertifikasi kepada hotel atau tempat pariwisata untuk penanggulangan bencana,” tambahnya.

Data dari Januari hingga Februari menunjukan pencapaian pendampingan sendiri baru di angka 3-4 persen.

Artinya, baru sekitar 81 hotel yang dibina dan itupun merupakan hotel-hotel yang berada di menjadi tempat pelaksanaan event internasional diantaranya GPDRR dan G20.

Selebihnya, progres pembinaan akan terus dilakukan oleh BPBD Provinsi Bali dan seluruh stakeholder terkait akan bisa mencapai target yang ditetapkan. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved