Polres Bangli Ringkus Empat Tersangka Penyalahgunaan Narkoba

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Empat pelaku penyalahgunaan narkoba, dibekuk Satres Narkoba Polres Bangli dalam dua bulan terakhir.

Satu orang diketahui merupakan pengedar dan kurir, sedangkan tiga orang lainnya merupakan pecandu.

Kasat Narkoba Polres Bangli, AKP I Gusti Made Dharma Sudhira menyebut, tersangka pengedar bernama Jemmy Sinaga alias Jemmy (41).

Ia diringkus pada hari Rabu (25/1/2023) sekitar pukul 19.47 WITA.

"Tersangka ditangkap di seputaran Jalan Lettu Sobat, Kelurahan Bebalang, Bangli.

Saat itu petugas mendapati dia hendak mengambil tempelan narkoba jenis sabu-sabu, yang akan dioper ke Tabanan," jelasnya.

Baca juga: Petugas Kebersihan Dilibatkan Tanam Cabai di Lahan Pemkab Buleleng

Baca juga: 245 Bencana di Bali Terjadi Selama Februari 2023, BPBD Bali Ungkap Kerugian Mencapai 17,1 Miliar

Kata AKP Sudhira, saat ditangkap tersangka baru dua minggu bebas dari Lapas Kerobokan, akibat kasus penggelapan spare part kendaraan.

Dari pengakuannya, Jemmy mengaku diupah Rp 300 ribu untuk menjadi kurir narkoba oleh seseorang berinisial AD.

"Ngakunya dia terpaksa jadi kurir narkoba karena kepepet tidak punya kerjaan selepas dari penjara," ungkap AKP Sudhira.

Sementara tersangka pecandu narkoba lainnya, bernama I Nyoman Yuda Wibawa alias Nopa (40), asal Jimbaran.

Ia dibekuk bersama temannya yang bernama I Gede Oka Aristiawan alias Oka (26), yang juga asal Jimbaran, Badung.

"Keduanya dibekuk pada Februari 2023, saat hendak mengambil paket narkoba jenis sabu-sabu di Bangli. Rencananya narkoba itu akan digunakan bersama-sama," ucapnya.

Sedangkan setu tersangka lainnya bernama I Kadek Purnama Arta, alias Dek Bo (31) asal Buleleng.

Dia dibekuk di seputaran Jalan Brigjen Ngurah Rai, Bangli, Sabtu (7/1) sekitar pukul 00.05 WITA.

"Dari interogasi, tersangka mengaku ke Bangli untuk menggunakan narkoba dengan teman wanitanya yang baru dikenal dari media sosial," katanya.