Berita Bali

Kolaborasi Dengan GWK, 10 Ogoh-ogoh Terbaik di Badung Bali Akan di Festivalkan pada 26 Maret 2023

Kolaborasi dengan GWK, 10 Ogoh-ogoh terbaik di Badung Bali akan di Festivalkan pada 26 Maret 2023, para seka teruna diharapkan bisa hadir di GWK.

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Putu Kartika Viktriani
Ist
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, I Gde Eka Sudarwitha. 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Ogoh-ogoh terbaik di Kabupaten Badung, Bali kembali akan pentas pada festival yang akan dilaksanakan di areal Garuda Wisnu Kencana (GWK).

Festival ogoh-ogoh yang dilaksanakan pun merupakan kolaborasi Pemkab Badung dengan GWK.

Menarinya tidak hanya ogoh-ogoh yang dipamerkan, namun juga dibarengi dengan pragmentari saat pelaksanaan festival yang akan digelar pada 26 Maret 2023 mendatang.

Diharapkan festival dresta lango ogoh-ogoh superstar itu mampu menarik kunjungan wisatawan ke Gumi Keris.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, I Gde Eka Sudarwitha yang dikonfirmasi pada Jumat 24 Maret 2023 mengaku festival ogoh-ogoh baru pertama kali dilaksanakan di satu tempat.

Bahkan kerja sama dengan GWK pun juga baru pertama kali untuk melaksanakan festival tersebut.

"Jadi seperti CSR. Kita yang akan mengundang seke teruna yamg ogoh-ogohnya masuk 10 besar terbaik," kata Sudarwitha.

Pihaknya mengaku festival yang dilaksanakan merupakan ajang bergengsi, sehingga dipilih 10 terbaik di Badung.

Kendati demikian diharapkan 10 ogoh-ogoh terbaik bisa hadir dan ikut berpartisipasi.

Baca juga: Daftar Juara Lomba Ogoh-ogoh 2023 di Badung Bali, Banjar Kauh Desa Adat Pecatu Raih Nilai Tertinggi

"Ini masih berproses. Kalau ada yang tidak bisa mungkin akan digantikan yang lain. Namun kita harap yang mendapat 10 besar," jelasnya.

Disinggung mengenai dana untuk festival dan juga  pragmentari yang akan dilaksanakan pada setiap seka teruna, pihaknya mengaku semua didukung oleh GWK.

Bahkan katanya setiap seka teruna akan mendapatkan dana puluhan juta.

"Kalau tidak salah Rp 20 juta lebih nanti per seka teruna akan mendapatkan dana. Jadi 10 seka teruna itu wajib membawa ogoh-ogohnya ke GWK dan juga melaksanakan parade," bebernya.

Pihaknya mengaku, festival yang dilaksanakan juga merupakan promosi pariwisata.

Pasalnya Badung bisa menunjukkan kreativitas seka teruna di Kabupaten Badung yang sangat luar biasa dengan karya seninya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved