Serba serbi

Meru Tumpang Lima Ditopang Bambu, Bangunan Meru di Pura Watu Klotok Rusak Parah

Meru Tumpang Lima Ditopang Bambu, Bangunan Meru di Pura Watu Klotok Rusak Parah

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Bangunan Meru Tumpang Lima di Pura Watu Klotok yang terpaksa ditopang bambu agar tidak roboh, pada Minggu 2 April 2023. 

Pura Watu Klotok di Desa Tojan, Kecamatan/Kabupaten Klungkung merupakan pura kahyangan jagat di Bali sebagai stana dari Dewa Baruna atau penguasa lautan.

Pura ini juga menjadi tujuan warga untuk melasti, dan menjadi tempat pesucian Ida Bhatara di Besakih sesuai lontar Raja Purana Besakih. Berdasarkan lontar Dewa Purana Bangsul, pura juga sebagai tempat nangluk merana atau memohon kesuburan dan keselamatan dari wabah. (mit)

Tunggu Petunjuk Bupati

KEPALA Dinas Kebudayaan Kabupaten Klungkung Ida Bagus Jumpung Oka Wedhana menjelaskan, pihaknya dan Dinas PU sudah sempat datang ke Pura Watu Klotok untuk mengecek kerusakan bangunan di Pura Watu Klotok.

"Bangunan Meru Tumpang 5 memang kondisinya sudah memprihatinkan. Informasinya karena ada angin kencang, bagian dari meru sempat bergeser. Sekarang pihak pengempon sudah menopang bangunan itu dengan bambu," ungkap Ida Bagus Jumpung Oka Wedhana, Minggu (2/4).

Sementara itu terkait penanganan dari bangunan itu, pihaknya masih menunggu arahan bupati. "Perbaikannya kami menunggu petunjuk bupati. Namun yang jelas Dinas PU sudah membuat kajian tentang kerusakan bangunan tersebut, dan sekiranya berapa biaya perbaikan.

Namun untuk anggaran dan kapan diperbaiki, kami masih menunggu petunjuk bupati," jelas Ida Bagus Jumpung Oka Wedhana.

Sementara untuk kerusakan bangunan lain di Pura Watu Klotok, pengepon pura juga sudah mengajukan hibah untuk perbaikannya. Namun permohonan hibah itu belum menyentuh perbaikan Meru Tumpang Lima yang kondisinya mengkhawatirkan. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved