Berita Karangasem

Puluhan LPJU di Karangasem Mati dan Tak Bisa Diperbaiki, Simak Beritanya!

Plt Kepala Dishub Karangasem, Nyoman Sutirtayasa, mengungkapkan lampu penerang jalan yang rusak, serta belum bisa diperbaiki berada di beberapa kecama

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Pixabay
Hampir 70 Lampu Penerang Jalan Umum (LPJU) di Karangasem rusak, dan belum bisa diperbaiki. Mengingat mobil crane Dinas Perhubungan (Dishub) yang biasanya untuk memperbaiki LPJU, dalam perbaikan dikarenakan rusak dibagian hidroliknya, alias tidak berfungsi optimal. Plt Kepala Dishub Karangasem, Nyoman Sutirtayasa, mengungkapkan lampu penerang jalan yang rusak, serta belum bisa diperbaiki berada di beberapa kecamatan di Karangasem. Seperti di Jalan Raya Karangasem - Klungkung. Jalan Karangasem - Singaraja, dan beberapa jalan penghubung antar desa. 

"Kita optimalkaan yang ada dulu. Belum ada rencana pengadaan crane,"kata Sutirtayasa.

Untuk diketahui, jumlah LPJU di Kab. Karangasem sekitar 3.990 unit lebih.

Tersebar di delapan kecamatan.

Terbanyak yakni di Kecamatan Manggis, Kecamatan Karangasem, dan Kecamatan Kubu.

Meliputi lampu penerang jalan milik kabupaten, provinsi, dan pusat. Di 2023 pemerintah akan pasang beberapa titik.

Untuk biaya tagihan listrik LPJU di Karangasem per bulannya capai sekitar Rp 550 - 600 juta.

Seandainya dikalkulasi per tahunnya bisa mencapai angka sekitar Rp 6,6 sampai Rp 7,2 milliar.

Tingginya pembayaran listrik karena pemakaian berlebihan. Mengingat banyak LPJU di Karangasem yang tidak pakai meterisasi. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved