Pemilu 2024
Jika Jadi Presiden 2024, Anies akan Stop Program Buruk Jokowi: Kritik Program Mobil Listrik, IKN?
Anies Baswedan mengungkapkan jika dirinya terpilih menjadi presiden, dirinya akan menghentingkan program-progam Jokowi.
“Kepada kekuatan pada rakyat, bukan pada yang lain. Jaga kekuasaan sampai nanti di TPS. Ini bukan statistik, itu hak untuk menentukan perjuangan,” ujarnya.
Kemakmuran Tidak Merata
Dalam pidatonya, Anies juga memberi kritik soal kemakmuran di Pemerintahan Jokowi yang menurutnya tidak merata.
Awalnya, Anies mengajak para relawannya untuk mengingat ke belakang sejarah berdirinya Indonesia.
Baca juga: Strategi Politik Anies Baswedan, Pertimbangkan 5 Calon Wakil Presiden dengan Koalisi Perubahan
"Dalam kesempatan ini, menengok ke depan dengan melihat perkembangan sejak awal bangsa ini terbentuk," ungkap Anies, dikutip dari YouTube Kompas TV, Minggu (7/5/2023).
Kemudian Anies pun menceritakan awal mula terbentuknya bangsa Indonesia.
"Indonesia adalah masyarakat di nusantara, yang pada tahun 1928 lokasinya di Jakarta memutuskan untuk menjadi satu bangsa, satu tanah air, dan satu bahasa persatuan."
"Sebuah keputusan besar untuk menjadi Indonesia di 1928, itu lah satu yang pertama menjadi satu bangsa dengan satu bahasa persatuan," ujarnya.
Seiring berjalannya waktu, Anies menyebut setelah itu Indonesia menjadi satu negara, sehingga dapat menjadi negara Republik Indonesia.
Pada saat Republik ini berdiri, kata Anies, para pendiri bukan hanya menyusun cita-cita bangsa.
Namun, semua rakyat berjuang untuk mendapatkan janji kemerdekaan pada tahun 1945.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anies Baswedan Jadi Presiden, Program Jokowi yang Buruk Bakal Disetop, Bagaimana dengan IKN? dan di TribunJakarta.com dengan judul Kebijakan Jokowi Beri Insentif Kendaraan Listrik Dikritik Anies: Emisinya Lebih Tinggi dari Bus BBM.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.