Berita Tabanan

Bulan Depan Tabanan Mulai Proyek 4 Jembatan, Rusak Akibat Bencana, Total Anggaran Rp 30 Miliar

Empat jembatan yang akan dibangun ini sedang dalam proses kontrak dan dalam masa persiapan untuk pembangunan.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Tribun Bali/I Made Ardhiangga Ismayana
Kepala Dinas PUPRKP Tabanan, I Made Dedi Darmasaputra. 

TRIBUN-BALI.COM - Empat jembatan yang mengalami kerusakan berat karena bencana alam akan diperbaiki Juni bulan depan.

Empat jembatan yang akan dibangun ini sedang dalam proses kontrak dan dalam masa persiapan untuk pembangunan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tabanan, I Made Dedi Darmasaputra mengatakan, empat jembatan yang akan dibangun adalah ruas Apuan-Marga Desa Cau. Kemudian Jembatan Geluntung Kecamatan Marga.

Selanjutnya Jembatan Suralaga-Ganter dan terakhir Jembatan Banjar Pegebegan-Ganter. Untuk empat jembatan tersebut dibangun dengan menelan anggaran sekitar Rp 30 miliar. Keseluruhan dana pembangunan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali dan BKK Badung.

Kata dia, proyek jembatan sedang tahap persiapan pelaksanaan dan pembuatan kontrak. “Untuk jembatan Juni (proyek dimulai). Kalau untuk jalan sudah tahap pelaksanaan. Rata-rata sedang mobilisasi tenaga dan alat,” ucapnya, Selasa (23/5).

Baca juga: Warga Kian Berani Speak Up Soal Jalan Rusak! Kini Mencuat Masalah di Desa Madenan Tejakula

Baca juga: Bule Jadi Pimpinan Ormas, Kesbangpol Bali Bingung, Tak Ada Aturan WNA Boleh atau Tidak Ikut Ormas!

Kepala Dinas PUPRKP Tabanan, I Made Dedi Darmasaputra.
Kepala Dinas PUPRKP Tabanan, I Made Dedi Darmasaputra. (Tribun Bali/I Made Ardhiangga Ismayana)

Dedi mengatakan, keseluruhan jembatan dan jalan itu menggunakan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali dan Badung. “Total pagu didapat sekitar Rp 90 miliar untuk jalan dan jembatan jadi sekitar 25 ruas,” jelasnya.

Sebelumnya, pihaknya sudah mempersiapkan Detail Engineering Design (DED) perencanaan jalan. DED baru selesai Maret akhir lalu. Eksekusi pelaksanaan konstruksi dilakukan bulan ini dengan pengerjaaan untuk satu tahun anggaran. Pengumuman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) juga sudah dilakukan.

Di luar itu, pihaknya juga membangun Mall Pelayanan Publik (MPP). DED untuk MPP sudah tuntas dan dana pembangunan juga berasal dari BKK Provinsi Bali. Lokasi MPP berada di sebelah utara kantor MDA Tabanan di luasan lahan sekitar 30 are. Kebutuhan gedung MPP menelan anggaran sekitar Rp 11,4 miliar. (ang)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved