Berita Bali

Kronologi Perkelahian! McDonald's Indonesia Dukung Penuh Proses Hukum yang Berjalan

Mengenai ruangan tempat kejadian di McDonald's Jimbaran larangan dilarang merokok manajemen sudah memasangnya di beberapa titik strategis.

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Suasana parkiran restoran cepat saji di Jimbaran, Bali yang menjadi lokasi kasus saling pukul WNA dengan WNI pada Rabu 23 Mei 2023 siang - Viral WNA saling pukul dengan warga lokal di Jimbaran, Bali, kedua belah pihak saling lapor. 

Dan pada saat itu mereka baku hantam itu kita sudah telepon polisi, jadi polisi juga sudah dilibatkan waktu itu cuma sebelum polisi datang sekira pukul 18.05 WITA sudah baku hantam cekcoknya tidak selama itu dan sudah kita bantu mediasi.

Keduanya pun kooperatif tidak langsung pergi meninggalkan TKP, hingga polisi datang dan menginvestigasi mereka,” jelasnya.

Rizki menegaskan, tidak ada membeda-bedakan konsumen dari WNA atau warga lokal kita sendiri dan menyamaratakan posisi konsumen, tidak bakal ada perbedaan treatment pada WNA atau WNI.

Ilustrasi berkelahi - Manajemen McD Indonesia, mendukung penuh proses hukum yang sedang berjalan, buntut dari pelaporan kasus penganiayaan/pemukulan yang dilakukan bule terhadap pengunjung lain di McD Jimbaran.
Ilustrasi berkelahi - Manajemen McD Indonesia, mendukung penuh proses hukum yang sedang berjalan, buntut dari pelaporan kasus penganiayaan/pemukulan yang dilakukan bule terhadap pengunjung lain di McD Jimbaran. (Tribun Bali/Dwi S)

Tetapi jika ada kejadian seperti ini, atau ke depan terulang lagi dimanapun pihaknya akan mengevaluasi secara internal apa yang dapat dilakukan agar tidak kembali terjadi.

Mengenai ruangan tempat kejadian di McDonald's Jimbaran larangan dilarang merokok manajemen sudah memasangnya di beberapa titik strategis.

“Kita sudah ada signing no smoking dengan bahasa sudah sangat universal, tidak tulisan tapi menggunakan gambar rokok yang di silang.

Jadi tidak perlu banyak bahasa yang untuk menjelaskan, bahwa ruangan itu dilarang merokok tapi itu sudah sangat universal bahkan untuk orang tidak bisa Bahasa Inggris bisa mengerti hal itu,” ucap Rizki.

Selain dari signing simbol larangan merokok itu, pihaknya akan mengingatkan jika ada konumen yang merokok di area yang dilarang.

Dari kejadian ini pihaknya akan mengevaluasi bagaimana caranya biar kedepan tidak terulang kembali.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved