Berita Bangli

Barang Elektronik hingga Ijazah Terbakar, Kebakaran di Bangli Diduga Dipicu Api dari Kompor

Sebuah rumah di kawasan Banjar Karya Sari, Desa Undisan, Kecamatan Tembuku, Bangli, Bali, habis dilalap si jago merah.

Istimewa
Proses pemadaman kebakaran di kediaman seorang warga di kawasan Banjar Karya Sari, Desa Undisan, Kecamatan Tembuku, Bangli, Bali, Sabtu (28/5/2023) 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Sebuah rumah di kawasan Banjar Karya Sari, Desa Undisan, Kecamatan Tembuku, Bangli, Bali, habis dilalap si jago merah.

Polisi menduga kejadian tersebut akibat kelalaian pihak keluarga mematikan kompor. 


Kasubag Humas Polres Bangli, Iptu I Wayan Sarta dikonfirmasi Minggu (28/5/2023) membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Kegiatan Pertanian Senilai Rp 1,3 Miliar di Kabupaten Bangli Bali Dicoret Pemerintah Pusat

Musibah kebakaran yang terjadi pada Sabtu (27/5/2023) siang itu, terjadi di kediaman I Wayan Artawan (40). 


Kata Iptu Wayan Sarta, kejadian berawal saat personel Polsek Tembuku melakukan patroli di wilayah Desa Undisan.

Hingga kemudian petugas mendapati laporan dari bhabinkamtibmas Undisan, ihawal peristiwa kebakaran.

Baca juga: 57 Peserta se Bali ikuti Lomba Miniatur Ogoh-ogoh di Bangli


"Petugas langsung mendatangi lokasi kejadian. Di sana petugas melihat masyarakat sudah ramai membantu memadamkan api, dan pemilik rumah mencoba menghubungi pemadam Kebakaran melalui telepon," sebutnya.


Petugas pemadam kebakaran yang datang segera melakukan upaya pemadaman. Proses pemadaman melibatkan tiga mobil pemadam dengan 10 orang personel, dengan lama penanganan sekitar 30 menit. 

Baca juga: Kurang Dari 50 Persen Kelompok Pembudidaya Ikan di Bangli yang Sudah Kantongi Badan Hukum


Setelah api padam, giliran polisi melakukan olah TKP.

Diketahui jika api berasal dari dapur. Bangunan dapur dan rumah bersebelahan, begitu api membesar langsung merembet ke bangunan rumah.

"Kami sudah meminta keterangan sejumlah saksi, sebelum kejadian dari anggota keluarga mengaku sempat menghidupkan kompor. Diperkirakan karena lupa mematikan, akhirnya memicu kebakaran," jelasnya. 

Baca juga: Bawaslu Bangli: Bacaleg Kepala Desa Harus Kantongi SK Pengunduran Diri, Simak Selengkapnya!


Iptu Sarta Wayan menambahkan tidak ada korban jiwa pada musibah tersebut. Hanya saja ada sejumlah barang yang terbakar, di antaranya berupa alat dapur, lemari, prabot eletronik.

"Termasuk surat-surat Ijasah. Total kerugian sebesar Rp 75 juta," tandasnya. (*)

 

 

 

Berita lainnya di Berita Bangli

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved