Lebih dari 3.000 Jiwa Tak Dapat Air PDAM, Perumda Panca Mahottama Belum Mampu Beri Layanan Merata

TRIBUN-BALI.COM - Perumda Panca Mahottama atau PDAM Klungkung belum sanggup memberi pelayanan air bersih secara merata. Setidaknya yang terungkap, lebih dari 3.000 jiwa tak mendapat pasokan air bersih. Ada di Klungkung daratan, ada juga yang di Nusa Penida.

Warga Suka Duka Dharma Sentana, Tempek Dangin Sabang, Banjar Kanginan, Desa Besan, Kecamatan Dawan masih kesulitan air bersih. Selama ini wilayah tersebut belum mendapatkan layanan dari PDAM Klungkung.

Perbekel Desa Besan Ketut Yasa mengatakan, jumlah warga di Tempek Dangin Sabang sekitar 90 kepala keluarga (KK). Selama ini mereka mengandalkan air sumur. Jadi saat kemarau, dapat dipastikan mereka kesulitan air bersih.

Baca juga: Pusat Bangun 292 Rumah Tahan Gempa di Karangasem, Untuk Korban Bencana di Desa Ban dan Desa Pempatan

Baca juga: Ayah Keyla Gebrak Meja Saat Anaknya Tak Divaksin, Kini Setiap Gigitan Anjing Harus Dapat VAR

Ia mengatakan, sebenarnya di Desa Besan sudah ada sumur bor. Namun masih diperlukan mesin tambahan agar bisa mendorong air sehingga bisa sampai ke wilayah Tempek Dangin Sabang. "Pihak desa sudah berkoordinasi ke PDAM Klungkung agar bisa teraliri air bersih," ungkap Yasa, Senin (29/5).

"Sumur bor yang dibuat sudah berhasil, sekarang tinggal diperlukan pompa pendorong untuk dibawa ke bak penampung. Sehingga bisa dialirkan ke rumah warga Tempek Dangin Sabang," sambung Ketut Yasa.

Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta juga menerima keluhan warga Desa Besan tersebut. Ia meminta PDAM untuk segera menindaklanjuti keluhan masyarakat agar mereka bisa mendapatkan layanan air bersih.

Selain itu termasuk bagaimana nanti dapat dilakukan penyaluran air bersih ke warga di Tempek Dangin Sabang. Sehingga warga bisa antisipasi kesulitan air akibat kemarau yang kemungkinan terjadi akibat dampak badai El Nino dalam beberapa bulan kedepan.

Kasta juga sempat mengunjungi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) mata air Segening di Desa Bunga Mekar, Nusa Penida. Keluhan serupa juga disampaikan warga di Desa Bunga Mekar yang tidak mendapatkan layanan air bersih secara merata.

Mata air Segening ini memiliki debit air sebesar enam liter per detik. Sumber mata air ini terletak di dasar tebing dengan ketinggian sekitar 300 meter. Kesulitan air bersih di sana dialami oleh 900 KK terdiri dari 3.000 jiwa

"Perumda Tirta Mahotama agar bisa segera menambahkan mesin pendorong dari bak penampungan agar memaksimalkan layanan distribusi air bersih kepada 900 KK atau sekitar 3.000 jiwa warga di Desa Bunga Mekar," jelas Kasta. (mit)

Optimalisasi Pamsimas dan Mata Air

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengadakan rapat evaluasi kinerja Perumdam Panca Mahottama atau PDAM KLungkung. Rapat ini digelar dalam rangka optimalisasi kinerja dan membahas sejumlah persoalan yang masih menghambat pelayanan dan sambungan air di Klungkung.

Sejumlah persoalan yang dibahas dalam rapat ini dimulai dari optimalisasi dan pendataan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di sejumlah desa serta upaya optimalisasi mata air.

"Air sudah ada, jangan sampai air tidak tersalurkan karena masih berkutat internal. Maka dari itu secepatnya sinkronisasi data dan koordinasi antar bagian di PDAM harus berjalan dengan baik begitu pula dengan dinas terkait seperti Dinas PUPRPKP," kata Suwirta. (mit)