WNA Buat Onar di Bali
Banyak Bule Berulah di Bali, Bupati Badung Giri Prasta Minta WNA Wajib Ikuti Aturan di Indonesia
Banyak bule berulah di Bali, Bupati Badung Giri Prasta minta WNA wajib ikuti aturan di Indonesia.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta meminta tegas agar Wisatawan Mancanegara (WNA) yang datang ke Indonesia khususnya Bali harus mengikuti aturan yang ada.
Bahkan jika WNA melanggar harus dilakukan tindakan tegas.
Hak itu penting dilakukan agar tidak menjadi contoh untuk WNA yang lainnya. Selebihnya WNA seenaknya ketika berwisata ke Bali khususnya Badung.
"Siapapun, terutama tamu atau wisatawan yang datang ke Bali wajib hukumnya untuk mengikuti aturan kita atau aturan yang ada," tegasnya Kamis 1 Juni 2023.
Pihaknya mencontohkan di negara korea selatan atau jepang melakukan tindakan tegas bagi wisatawan yang datang.
Diakui di negara tersebut salah meludah saja terkena denda.
Apa lagi kata Bupati asal Pelaga Petang itu salah membuang sampah pasti ditindak tegas.
Maka dari itu, pihaknya berharap tatanan yang ada harus masuk quality tourism.
Dengan begitu wisatawan yang datang terjaring, salah satunya sehat jasmani rohani.
Baca juga: BREAKING NEWS! Pusing Banyak Bule Berulah, Gubernur Bali Keluarkan Surat Edaran, Begini Isinya!
"Kedepan kita harus berkoordinasi kuat dengan Imigrasi terkait wisatawan yang datang ke Bali. Ketika kita berbicara masalah quality tourism yang datang ke Bali ini adalah wisatawan yang sehat rohani jasmani," katanya.
Mantan Ketua DPRD Badung itu mengaku, di Kabupaten Badung, Bali dan Indonesia harus menegakkan hukum yang ada.
Mengingat Indonesia mempunyai landasan hukum dan khususnya di Kabupaten Badung mempunyai kebijakan rentang regulasi.
"Saya kira persoalan-persoalan ini merupakan hal yang harus kita sempurnakan ke depan. Saya yakin dan percaya apa yang dilakukan hari ini akan bisa membuat penyempurnaan kedepan," jelasnya.
Disinggung mengenai koordinasi dengan OPD terkait untuk masalah Wisatawan, pihaknya mengaku sudah melakukan rapat.
Bahkan pihaknya di Badung juga sudah memiliki tim melalui forkopinda Badung.
"Kami di forkompinda, baik itu polresta Denpasar, Polres Badung, Polres Bandara, kejaksaan, TNI 1611 Udayana sudah melakukan gerakan yang luar biasa. Sehingga dalam mengantisipasi hal ini, sekali lagi kami tekankan kedepan kita akan berbicara tentang quality tourism," imbuhnya.
Seperti diketahui, belakangan ini banyak wisatawan yang berulah.
Mulai dari telanjang ke areal tempat suci dan juga melihatkan alat kelaminnya di tempat umum.
Tidak hanya itu, di Bali juga banyak di temukan WNA yang mengendarai sepeda motor secar ugal-ugalan. Bahkan tidak menggunakan helm.
Hak itu pun banyak ditemukan Polres Badung saat melakukan oprasi di Kecamatan Kuta Utara Badung. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.