Terdengar Suara Benturan di Malam Hari, Warga Antiga Karangasem Temukan Mayat di Got Tertutup Semak

TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Remaja berusia 18 tahun bernama I Wayan Prayoga ditemukan tewas di sebuah got wilayah Banjar Pengalon, Desa Antiga Klod, Kecamatan Manggis, Jumat (30/6).

Korban adalah warga Budakeling, Kecamatan Bebandem. Tak jauh dari mayat juga ditemukan sepeda motor.

Warga setempat, Nyoman Sumita mengatakan, mayat tersebut ditemukan dalam posisi terbaring.

Baca juga: Garam Desa Baturingit Karangasem Mulai Dilirik Investor, Simak Penjelasannya!

Wajahnya sudah menghitam sehingga diperkirakan meninggal lebih dari sehari.

Ia mengatakan, mayat ditemukan seorang warga yang hendak ke pantai sekitar pukul 07.30 Wita.

Dalam perjalanan, pandangan warga itu teralihkan oleh tubuh yang tergeletak di dalam got yang ditutup semak-semak. Sumita yang pagi kemarin sedang ngopi di terperanjat mendapat kabar itu.

Baca juga: Mayat Wahyudi Terdampar 1,5 Km dari TKP, Tercebur dan Hilang Terseret Arus di Pantai Kedonganan

Ia bergegas ke lokasi untuk memastikan. Warga lainnya yang mendengar juga ramai-ramai berdatangan.

"Waktu itu saya sedang ngopi. Setelah ada yang mengabarkan, saya ke lokasi untuk memastikan. Saya langsung meminta pertolongan, lalu warga berdatangan untuk membersihkan semak-semak. Setelah itu kami melaporkan ke polisi," tutur Nyoman Sumita.

Ternyata beberapa hari lalu, ada warga yang mendengar suara benturan di lokasi kejadian. Warga tersebut melihat keluar, namun saat itu ia tidak melihat terjadi kecelakaan.

Baca juga: Identitas Mayat dalam Koper: Ternyata Mahasiswa Ubaya, Miliki Hubungan Spesial dengan Pelaku

"Tadi (kemarin) pagi ditemukan jenazah dan sepeda motor. Jarak mayat dan motornya tidak jauh," ungkapnya.

Pukul 10.05 Wita, mayat tersebut dievakuasi petugas dan langsung dibawa ke RSUD Karangasem menggunakan ambulans. Sedangkan motor tersebut dibawa ke Polsek Manggis.

Dari hasil pemeriksaan dokter, korban mengalami cedera kepala berat.

Baca juga: Kasus Dugaan Pelecehan Siswi di Karangasem Oleh Wali Kelasnya Masih Didalami Kepolisian

Sementara itu Kapolsek Manggis, Kompol Gede Suarmawa belum menjawab konfirmasi wartawan Tribun Bali. Sedangkan Perbekel Antiga Klod, Ketut Merta menduga korban mengalami kecelakaan tunggal saat malam hari.

Ini diperkuat dengan keterangan warga yang mendengar suara benturan. Namun ia mengaku belum mendapat informasi lebih lanjut.

"Untuk kepastiannya dan kronologis kejadian, saya tak tahu," kata Mertha. (*)