Kecelakaan Kereta Api di Semarang

SOSOK Masinis KA Brantas yang Tabrak Truk di Semarang: Aksi Heroik Disoroti, Begini Tanggapan KAI

Pasalnya, saat terjadi kecelakaan, ia melakukan aksi heroik upaya penyelematan penumpang sehingga tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Editor: Mei Yuniken
Kolase Surya.co.id
Masinis KA Brantas Budi Winarno (kiri) dan Momen saat KA Brantas tabrak truk (kanan). SOSOK Masinis KA Brantas yang Tabrak Truk di Semarang: Aksi Heroik Disoroti, Begini Tanggapan KAI 

Sementara Budi menempuh pendidikan di SMKN 1 Semarang angkatan 2004.

Kini, Budi Winarno bekerja di PT Kereta Api Indonesia Persero (PT KAI) sebagai masinis.

Sosok Budi diceritakan keluarga dalam postingan terbarunya Facebook Dedy Prasetio, merupakan sosok yang cerdas.

Kisah hidup Budi diceritakan akun tersebut pula saat masa kecilnya memiliki keterbatasan ekonomi.

Ia juga diketahui lulusan SMA, setelah lulus Budi mendaftarkan sebagai masinis dengan melewati beberapa tes, Budi, akhirnya diterima.

Terpisah, kondisi terkini Budi diungkap keluarga bahwa saat ini tengah beristirahat di rumah yang berada di kawasan Semarang.

"Masinis yang mengalami kecelakaan di Semarang ternyata masih Saudara dengan Diana Widiningsih, keponakan dari Mbah Sumiyati.

Seorang anak cerdas dengan keterbatasn ekonomi masa kecil dan setelah lulus SMA / Sederajat mendaftar sebagai masinis dan lewat beberapa tes akhirnya diterima.

Sehat dan Salut untuk adikku Budi Winarno (Putra dari Bapak Wiyono).

Baca juga: SOSOK Sopir Truk yang Tabrakan dengan KA Brantas di Semarang: Sempat Kabur, Begini Nasibnya Kini

Selamat dan sekarang sudah beristirahat di Rumah Semarang." tulisnya.

Sebelumnya, terungkap detik-detik sebelum KA Brantas tabrak truk.

Pemilik akun Twitter @Leni32435903 yang kabarnya juga menjadi penumpang KA Brantas saat itu menyebut, masinis dan asistennya pasang badan sebelum kecelakaan terjadi.

Masinis KA Brantas dan asisten meminta seluruh penumpang yang berada di gerbong terdepan untuk pindah ke bagian gerbong belakang.

Sementara, keduanya tetap berada di bagian lokomotif.

"Mereka menghimbau penumpang gerbong pertama untuk mengosongkan tempat, sedang mereka tetap di depan," ungkap akun @Leni32435903 membalas postingan Zulfikar Akbar.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved