Berita Bangli
Dishub Bangli Berencana Tambah LPJ di Jalur Nusantara-Kintamani
Dinas Perhubungan (Dishub) Bangli akan kembali menambah lampu penerangan jalan (LPJ). Kali ini titik yang jadi sasaran yakni ruas jalan Nusantara.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Dinas Perhubungan (Dishub) Bangli akan kembali menambah lampu penerangan jalan (LPJ).
Kali ini titik yang jadi sasaran yakni ruas jalan Nusantara.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Teknis Sarana Prasarana Dinas Perhubungan Bangli, Anak Agung Gede Hartawan.
Baca juga: Vaksinasi Rabies di Bangli Mencapai 74 Persen, Simak Berita Selengkapnya!
Pihaknya tidak memungkiri jika sebagian wilayah di Bangli masih perlu penambahan LPJ.
"Idealnya untuk di wilayah Kabupaten Bangli, khususnya di jalur protokol saja butuh sekitar 2000 LPJ. Sedangkan yang ada saat ini baru sebanyak 1270 titik," sebutnya saat ditemui Rabu (9/8/2023).
Baca juga: Bangli Kekurangan 744 Guru, Disdikpora Harap Ada Formasi Guru Bahasa Bali dan Agama Hindu
Karena masih dirasa kurang, pihak Dishub kini tengah melakukan perencanaan untuk penambahan LPJ.
Titik yang menjadi sasaran yakni di jalur Nusantara, tepatnya dari Banjar Kayang, Desa Kayubihi, Kecamatan Bangli hingga Pertigaan patung Dewi Sri.
Baca juga: Bacaleg Bangli Mulai Perkenalkan Diri Lewat Ucapan Hari Raya
"Jalur ini penting untuk ditambah LPJ, karena saat ini di wilayah tersebut dari tujuh panel yang ada, hanya terpasang 14 titik lampu. Sehingga masih minim. Disamping itu jalur Nusantara ini juga rawan terjadi kecelakaan," ungkapnya.
Rencana pemasangan LPJ juga menyasar jalur Banjar Temen, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut ke Utara hingga pertigaan patung Dewi Sri.
Yang mana ruas jalan ini merupakan jalur pariwisata dan masih minim penerangan jalan. Sehingga menjadi prioritas.
Baca juga: Motor Calon Paskibraka Digondol Maling Saat Latihan di Alun-alun Bangli
Sesuai hasil survei Dishub Bangli, lanjut Agung Hartawan, kebutuhan lampu di jalur Nusantara sebanyak 34 titik.
Sementara ruas jalan Banjar Temen hingga Patung Dewi Sri membutuhkan sekitar 70 titik lampu.
"Di jalur ini, khususnya dari Pasar Kayuambua ke Utara perlu ditambah 7 panel. Karena jalur ini jarang pemukiman warga," ucapnya.
Baca juga: Alasan Objek Penglipuran Bangli Tutup Sehari, Banyak Turis Balik Kanan, Terkait Tirta Yatra?
Mengenai rencana penambahan LPJ, Kabid asal Banjar Puri Kanginan, Kelurahan Kawan, Bangli ini mengatakan saat ini prosesnya dalam pembuatan Detail Engineering Design (DED) konsultan perencana.
"Untuk kebutuhan anggarannya berapa, nanti setelah ada DED baru bisa diketahui. Yang jelas untuk 1 unit bohlam lampu saja butuh anggaran sekitar Rp8 juta," tandasnya. (*)
Berita lainnya di Lampu Penerang Jalan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.