Berita Denpasar

Rumah Bedeng Kayu Milik Nelayan di Denpasar Hangus Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta

Rumah Bedeng Kayu Milik Nelayan di Denpasar Hangus Terbakar, Puluhan Juta Habis Terbakar

Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Fenty Lilian Ariani
ist
Rumah Bedeng Kayu Milik Nelayan di Denpasar Hangus Terbakar 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Rumah bedeng terbuat dari kayu milik seorang Nelayan di Jalan By Pass Gang Kakman Suwung Kauh Pemogan jadi lahapan si jago merah.

Rumah milik pria bernama Winarto (62) tersebut terbakar sekitar pukul 12.00 Wita pada Rabu, 9 Agustus 2023.

Berdasarkan keterangan Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP Ketut Sukadi mengatakan kebakaran terjadi sepulang Winarto dari bekerja.

Winarto saat itu sudah melihat api kecil dari tumpukan kayu yang ada dirumahnya, sontak ia langsung mencoba memadamkan api tersebut dengan alat seadanya.

Tak disangka bukanya mereda, api malah semakin membesar dan mulai merambat kebangunan rumahnya.

“Api tetap membesar seiring dengan hembusan angin cukup kencang, sekitar jam 16.00 WITA pemadam kebakaran datang di TKP guna memadamkan api,”ungkap Sukadi

Winarto pun amat syok dengan musibah yang menimpanya.

Bahkan tak hanya rumah, ia mengaku menyimpan uang sebesar Rp. 30 juta di dalam rumah yang juga terbakar hangus akibat kobaran api yang besar tersebut.

Uang puluhan juta tersebut dijelaskan dana yang akan ia gunakan untuk membuat acara sunatan.

Baca juga: Koster Dampingi Menkumham Yasonna H Laoly Sosialisasikan UU KUHP

“Korban bahwa dirinya menempati lahan tersebut milik kehutanan dan tidak ada surat resmi ijin menempati lahan tersebut. 

Dan dirinya tidak melapor resmi atas kejadian tersebut dan menganggap sebagai musibah,”tambahnya

Api dapat dijinakan setelah menerjunkan 5 unit mobil PMK Kota Denpasar, dalam waktu 2 jam pemadaman.

Api sulit dipadamkan akibat banyaknya barang yang mudah terbakar di dalam rumah dan juga hembusan angin yang cukup kencang.

Winarto pun tidak mau melaporkan secara resmi kejadian tersebut dan menganggap hal tersebut merupakan musibah. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved