Kapolsek Banjarangkan, AKP I Wayan Sujana mengatakan, saat dibangunkan, Komang WA sudah dalam keadaan lemas. Ibunya panik dan membawa anaknya itu ke RSUD Klungkung. Namun setelah diperiksa dokter, Komang WA dinyatakan dalam keadaan meninggal dunia. Polisi memberi atensi kasus ini dengan melibatkan Inafis Polres Klungkung, untuk mengetahui kematian remaja itu.
"Tim Inafis dari Reskrim Polres Klungkung tiba di rumah duka dan langsung melakukan upaya identifikasi. Menurut keterangan dari keluarga, kemarin (26/9/2023) sekitar pukul 23.30 wita, Komang WA berkunjung ke rumah pacarnya di Desa Nyalian. Namun saat pulang ke rumah tanpa diketahui oleh pihak keluarga," ungkap Sujana.
Dari hasil pemeriksaan Tim Inafis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Di Kamar remaja tersebut juga tidak ditemukan barang-barang yang mencurigakan semisal racun. "Dari informasi keluarga, Komang WA ini sejak kecil memang sering mengalami sakit. Tetapi menginjak remaja, pertumbuhan fisiknya normal seperti anak seusianya," jelas Sujana. (mit)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.