Berita Bali

Tari Tradisional Bali Sambut Kedatangan Delegasi KTT AIS Forum 2023 

Menteri Perikanan dan Ekonomi Biru Seychelles, Jean Francois Gabriel Ferrari menjadi tamu negara pertama yang tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

Istimewa
Kedatangan Menteri Perikanan dan Ekonomi Biru Seychelles, Jean Francois Gabriel Ferrari. Ia menjadi tamu negara pertama yang tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Forum Negara-Negara Pulau dan Kepulauan atau Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023. 

TRIBUN BALI.COM, BADUNG - Menteri Perikanan dan Ekonomi Biru Seychelles, Jean Francois Gabriel Ferrari menjadi tamu negara pertama yang tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Forum Negara-Negara Pulau dan Kepulauan atau Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023.


Ferrari tiba pada Sabtu (7/10/2023) sekitar pukul 22.20 WITA dan disambut Staf Ahli Bidang Sosio-Antropologi Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Basilio Dias Araujo, untuk kemudian bersama-sama menuju Terminal VVIP I bandara. 

Baca juga: Siapkan 15 Titik Jaringan 5G, Telkom Dukung Sukseskan KTT AIS 2023 di Bali


Di tempat tersebut keduanya menyempatkan diri sejenak untuk berbincang.


Usai kedatangan Menteri Perikanan dan Ekonomi Biru Seychelles, sekitar pukul 23.55 WITA juga tiba Menteri Hubungan Luar Negeri dan Perdagangan Eksternal Kepulauan Solomon, Jeremiah Manele, yang juga disambut oleh Basilio Dias Araujo.


Tari-tarian khas Bali turut menyemarakkan penyambutan kedua tamu KTT AIS Forum yang akan digelar pada 10-11 Oktober 2023.

Baca juga: Polda Bali Mohon Maaf ke Masyarakat, Mungkin Ada Kemacetan Lalu Lintas Saat KTT AIS


KTT AIS Forum yang mengusung tema "Membina Kolaborasi, Memajukan Inovasi untuk Laut dan Masa Depan Bersama", secara khusus akan membahas berbagai isu global yang berkaitan dengan kelautan.


Indonesia pun pada pertemuan tersebut mendorong dan akan fokus pada tiga aspek, yakni pembangunan ekonomi biru, tantangan perubahan iklim, serta mempererat solidaritas antaranegara pulau dan kepulauan.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved