Berita Denpasar
Lahan Kosong di Denpasar Berubah Jadi TPS Dadakan, Satpol PP Banjir Keluhan
Masalah sampah masih menjadi momok di Kota Denpasar akibat kebakaran TPA Suwung.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Depo tersebut meliputi Pulau Seram, Yang Batu, Lumintang.
Kemudian TPS Jalan Gunung Agung, TPS Monang-maning, Perumnas, Jalan Pulau Kawe.
Selama penjagaan, banyak warga yang dipulangkan dan disarankan menahan sampahnya di rumah karena TPS penuh.
"Kami juga sarankan kalau misalnya bisa dipilah antara organik dan non organik agar dilakukan. Supaya yang dibawa ke TPA hanya sampah yang tidak bisa didaur ulang," katanya.
Dan ketika sampah di TPS sudah diangkut, masyarakat akan antre melakukan pembuangan.
"Petugas dari Satpol PP menjaga TPS 12 jam, ini untuk menyampaikan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat," kata Sudarsana.
Dalam satu TPS pihaknya mengaku menerjunkan sebanyak 4 petugas.
Sudarsana menambahkan, pembuangan sampah ke TPA Temesi Gianyar dibatasi.
Dan pembuangan sampah dilakukan ke Kelating Tabanan yang merupakan lahan milik perorangan.
Selain menjaga di TPS, Satpol PP Kota Denpasar juga masih melakukan penjagaan di TPA Suwung.
"Sesuai dengan SK Wali Kota, Satpol PP menjadi koordinator keamanan," katanya.
Sudarsana berharap setelah tanggal 2 November 2023 ini ada kabar baik dari TPA Suwung.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, dari DLHK Kota Denpasar belum bisa dimintai keterangan terkait sampah yang meluber ini. (*)
Berita lainnya di Sampah di Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.