Berita Buleleng
Pelaku Perburuan Liar di TNBB Diduga Sudah Tiga Kali Beraksi, Simak Beritanya!
Tiga pelaku perburuan liar di kawasan TNBB, diduga kabur ke luar Bali. Aparat kepolisian Polres Buleleng pun saat ini tengah melakukan penyelidikan
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Tiga pelaku perburuan liar di kawasan TNBB, diduga kabur ke luar Bali. Aparat kepolisian Polres Buleleng pun saat ini tengah melakukan penyelidikan, secara maksimal untuk mencari lokasi persembunyian ketiga pelaku itu.
Kanit IV Unit PPA Polres Buleleng, IPDA I Ketut Yulio Saputra, dikonfirmasi Senin (30/10/2023) mengatakan, perburuan liar ini diduga diinisiasi oleh ketiga pelaku yang kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Mereka masing-masing berinisial Ketut S alias Lotot, HB alias Abas, serta PA alias Apel.
Dugaan ini muncul atas pengakuan salah satu pelaku berinisial Kadek D (19), yang berhasil ditangkap di Klungkung pada Selasa (17/10/2023) lalu. Kepada polisi Kadek D mengaku diajak oleh ketiga pelaku itu, untuk berburu di kawasan TNBB. Kadek D ditugaskan untuk mengangkut hasil buruan dan diberi upah Rp 100 ribu per ekornya.
Bahkan Kadek D mengaku perburuan liar ini, sudah dilakukan sebanyak tiga kali sejak awal 2023. Hasil buruan kemudian dijual kepada salah seorang penadah asal Bali. Namun Yulio mengaku belum bisa melakukan pemeriksaan kepada penadah tersebut, sebab harus melakukan kroscek terlebih dahulu dengan tiga pelaku lainnya.
Baca juga: Polres Tabanan Ringkus Dua Orang Penyelenggara Judi Sabung Ayam, Simak Beritanya
Baca juga: Polres Tabanan Ringkus Dua Orang Penyelenggara Judi Sabung Ayam, Simak Beritanya
"Ini kan baru pengakuan Kadek D. Akan kami pastikan lagi setelah ketiga pelaku ini berhasil tertangkap. Jadi belum bisa kami bongkar siapa penadahnya. Kami sudah sebarkan daftar DPO mereka, semoga secepatnya bisa tertangkap. Kami lakukan penyelidikan secara maksimal," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, 11 ekor kijang, tiga ekor babi hutan, dan satu ekor rusa ditemukan dalam keadaan mati di dalam sebuah mobil, Sabtu (14/10/2023) dini hari. Belasan ekor hewan itu merupakan hasil perburuan liar di kawasan Taman Nasional Bali Barat (TNBB).
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika mengatakan, belasan hewan itu ditemukan petugas TNBB sudah dalam keadaan mati di dalam sebuah mobil DK 1532 WB.
Mulanya tiga petugas TNBB melakukan patroli sejak Jumat (13/10/2023) malam hingga Sabtu (14/10/) 01.30 Wita. Mereka kemudian beristirahat di pintu masuk TNBB tepatnya di kawasan Banjar Dinas Tegal Bunder, Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Buleleng. Saat beristirahat itu, petugas menutup pintu portal.
Hingga pukul 01.43 Wita, tiba-tiba datang sebuah mobil, berhenti di pintu masuk portal. Dengan datangnya mobil tersebut, petugas pun melakukan pengecekan.
Namun tiba-tiba mobil itu berjalan mundur dengan sangat kencang. Petugas pun bergegas melakukan pengejaran. Namun sesampainya di wilayah hutan produksi, petugas menemukan mobil tersebut sudah terparkir dalam kondisi tanpa pengemudi.
"Pengemudinya sudah kabur. Sempat dilakukan pencarian, namun tidak juga ditemukan. Petugas hanya menemukan ada belasan satwa yang sudah dalam keadaan mati diduga hasil perburuan liar," terangnya. (*)
| Kompor Gas Meledak Saat Dinyalakan di Buleleng, Nyoman Siti Alami Luka Sekujur Tubuh |
|
|---|
| Hujan Seharian, Sejumlah Titik di Buleleng Diterpa Dampak Bencana |
|
|---|
| TEWAS Pasca Jatuh dari Pohon Juwet di Gerokgak Buleleng, Wayan Selamat Alami Cedera Kepala! |
|
|---|
| Niat Cari Juwet, Pelajar 17 Tahun Meninggal Dunia di Buleleng |
|
|---|
| Antisipasi Bencana, Buleleng Bali Gelar Gerakan Penanaman Pohon dan Pembersihan Sungai Secara Masif |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.